Namun, strategi itu tak selalu berjalan mulus karena Dejan/Gloria juga beberapa kali mengalami kesalahan saat pukulannya dari depan net tidak menyeberang.
Dejan/Gloria harus tertinggal lagi dengan skor 7-11 pada interval gim kedua.
Selepas jeda, Dejan/Gloria tetap mempertahankan permainan yang solid hingga mampu memangkas ketertinggalan menjadi satu poin pada skor 12-13.
Kedudukan akhirnya berhasil disamakan usai pengembalian menyilang dari Seo jauh melebar ke sisi sebelah kanan belakang permainan Dejan/Gloria.
Skor masih bertahan sama kuat hingga 14-14, namun Seo/Chae berhasil mencegah kebangkitan Dejan/Gloria untuk merebut kemenangan pada gim kedua sekaligus memaksa laga berlanjut ke gim penentuan.
Baca Juga: Jadwal Indonesia Open 2024 - Ganda Putra Bermimpi, Magis Dinanti di Tengah Laga-Laga Penuh Gengsi
Pada gim pamungkas, Dejan/Gloria tetap tampil percaya diri usai mencetak tiga angka berturut-turut.
Seo/Chae sempat membalas satu poin, namun Dejan/Gloria segera melesat untuk memimpin dengan skor yang cukup jauh pada 8-1.
Dejan/Gloria makin percaya diri usai memimpin dengan skor 11-4 pada interval gim ketiga.
Selepas jeda, kesalahan beruntun justru dilakuan pasangan Korea unggulan keempat itu. Dejan/Gloria bahkan sampai mencetak keunggulan 13 poin pada skor 17-4.
Seo/Chae tampak sudah kehilangan fokus saat pukulannya banyak mengenai net.
Dejan/Gloria belum kecolongan sampai mencatatkan match point dengan skor 20-4.
Angkatan bola dari Seo yang keluar menyudahi laga yang berlangsung selama 53 menit.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar