Apa Itu Pansos ke Marc Marquez, KTM Mau Punya Superstar Sendiri di MotoGP

BOLASPORT.COM - Tim balap asal Austria, KTM, membantah adanya pembicaraan secara intens untuk merekrut juara dunia delapan kali yakni Marc Marquez.

Marc Marquez juga sempat dirumorkan akan berlabuh ke tim pabrikan KTM sebelum akhirnya Ducati lebih dulu mengamankan jasa pembalap berusia 31 tahun itu.

Keputusan KTM tidak memboyong Marquez kemungkinan besar berlaku hingga tiga musim ke depan.

Apalagi mereka telah menarik Pedro Acosta ke tim pabrikan Red Bull KTM untuk musim MotoGP 2025.

“Pembaruan kontrak dengan Acosta telah menjadi prioritas utama kami belakangan ini,” ujar anggota dewan Pierer Mobility Group, Hubert Trunkenpolz, kepada GPOne dilansir Crash.net.

"Tidak ada negosiasi dengan Marquez sebelum tahun 2025," ujar Trunkepolz.

Baca Juga: Marc Marquez Bisa Dikeroyok Francesco Bagnaia dan Jorge Martin, Prasangka Pengamat MotoGP Sebut Ada Gelagat Tak Senang

"Kami tidak pernah berbicara secara konkret dengannya (Marquez), karena kami selalu memprioritaskan Acosta."

"Kami telah melakukan segala cara untuk mengamankan Acosta untuk tahun 2025 dan 2026."

“Untuk periode setelah itu, ada berbagai opsi tentang bagaimana melanjutkannya," ujarnya.

Acosta yang sudah genap berusia 20 tahun memang berhasil menunjukkan kualitasnya pada musim pertamanya di kelas utama.

Dia mampu bersaing di barisan depan dan sudah mengemas dua kali podium pada balapan GP Portugal dan GP Americas.

Orang penting di KTM itu melanjutkan bahwa tidak mungkin pihaknya menempatkan Marquez untuk menjadi rekan setim bagi Acosta.

KTM akan memberikan kepercayaan penuh untuk Acosta berkembang dan mencapai targetnya menjadi juara dunia MotoGP.

Baca Juga: Line-up Repsol Honda MotoGP 2025 Belum Jelas, Juara Dunia 2020 Joan Mir Terancam Madesu

Mereka juga tidak menginginkan perhatian dari banyak orang hanya dengan keberadaan Marquez.

“Kami ingin memberi Acosta ruang dan kesempatan untuk menjadi superstar bersama kami,” ujar Trunkenpolz.

"Hal ini tidak akan mungkin terjadi jika ia (Acosta) memiliki Marquez di garasi sebelah."

"Kami tidak membutuhkan semua perhatian ini," lanjut Trunkenpolz.

"Acosta juga mengejar target untuk menjadi juara MotoGP selama Marquez masih berada di balapan."

“Kami akan secara aktif mendukung Acosta untuk mencapai tujuan ini," ujarnya.

Baca Juga: Menyesal, Ducati Janji Dukung Jorge Martin dengan Semua yang Dia Butuhkan meski Akan Berpisah pada MotoGP 2025