Pembalap | Musim di Honda | Reputasi Sebelumnya | Peringkat di Musim Terakhir |
Dani Pedrosa | 2006-2018 | Juara Dunia 3x | 11 (117 poin) |
Jorge Lorenzo | 2019 | Juara Dunia MotoGP | 19 (28 poin) |
Alex Marquez | 2020-2022 | Juara Dunia 2x | 17 (50 poin) |
Pol Espargaro | 2021-2022 | Juara Dunia 1x | 16 (56 poin) |
Marc Marquez | 2013-2023 | Juara Dunia MotoGP | 14 (96 poin) |
Joan Mir | 2023-kini | Juara Dunia MotoGP | 18 (13 poin)* |
Luca Marini | 2024-kini | Penantang 3 Besar | 23 (0 poin)* |
Ket: * = masih berlangsung |
Teranyar adalah Marc Marquez, Bayi Alien sekaligus Juara Dunia MotoGP enam kali, yang nekat 'mengkhianati' relasi yang semula abadi dengan Honda karena tak tahan jadi penggembira.
Meski ada anggapan bahwa kualitas motor lebih menentukan daripada kemampuan pembalap di MotoGP sekarang, Mir menyebut bahwa yang dilihat pertama tetap saja hasil.
Kendala ini pula yang membuat pembalap yang baru berusia 26 tahun itu tidak berani berbicara soal masa depannya.
Kontrak Mir dengan Honda akan habis pada akhir tahun ini.
Mir sejatinya mengaku tertarik untuk mengikuti jejak Marquez bersaudara dengan turun kasta ke tim satelit tetapi bisa bersaing. Namun, apa daya ....
"Ketika saya datang ke Honda, saya mendapatkan banyak tawaran. Sekarang situasinya berbeda. Saya harus menunggu pembalap lain yang mendapatkan prioritas," kata Mir.
"Ini sedikit dari realitanya. Tidak peduli apa yang kita capai di masa lalu."
"Sekarang, pembalap lain yang memberi hasil bagus, mungkin ada 4-5 pembalap yang mendapat prioritas. Lalu kami berada dalam grup 5 pembalap berikutnya untuk direkrut."
Diputuskan dengan Segera
Keresahan Joan Mir disadari Alberto Puig selaku manajer tim Honda.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar