Memasuki masa-masa krusial, Chou sempat menorehkan keunggulan hingga dua poin sebelum semuanya buyar karena kurang tenang.
Chia mampu memaksa Chou untuk menjalani adu set poin yang akhirnya berbuah manis untuk menutup gim pertama dengan kemenangan.
Awalan yang bagus ditunjukkan Chia pada awal gim kedua, serangan-serangannya di masa pembuka membuatnya menorehkan tiga poin beruntun.
Pemain yang memiliki reputasi sebagai musuh bebuyutan tunggal putra Indonesia Jonatan Christie tersebut berhasil mengejar Chia.
Akan tetapi, hal itu tidak bertahan lama setelah dua kali berbagi angka, Chou harus gigit jari akibat kelengahan yang dibuat.
Chia pun mulus untuk menutup interval gim kedua dengan skor meyakinkan 11-7.
Selepas jeda, perlawanan maksimal langsung ditunjukkan oleh Chou yang sangat berhasrat meraih angka demi angka.
Upayanya membuahkan hasil tatkala Chou mampu mengemas lima poin beruntun guna berbalik unggul.
Tensi laga kembali meningkat, Chou dan Chia tercatat lima kali berbagi angka dan laga harus diselesaikan melalui adu set poin.
Dengan tampil tenang, Chia menyudahi perlawanan Chou pada gim kedua dengan skor sama, 22-20.
Melaui hasil ini, Chia sukses memperbaiki rekor pertemuannya dengan Chou dengan sama-sama sudah meraih satu kemenangan.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Bwftournamentsoftware.com |
Komentar