Dari unggul 15-11, Alvi justru tertikung 16-18. Kebanyakan berasal dari kesalahan dia sendiri berupa pukulan melebar di sisi kanan dan kiri lawan.
Langkah Alvi juga terlihat kiat berat saat diberi bola-bola yang dijauhkan darinya.
Sempat menyamakan kedudukan lagi hingga setting beberapa kali, Alvi justru merasakan sakit pada kaki kanannnya hingga meminta perawawtan medis.
Setelah itu, Alvi kehilangan 2 angka dan kalah di gim pertama dengan skor 24-26.
Pada gim kedua, keadaan tidak membaik untuk Alvi. Dia tertinggal sejak awal dan sulit mengejar.
Sampai 10-13, Alvi mulai terus tertekan dan wakil Malaysia kian di atas angin.
Alvi tertinggal jauh dan terkunci lama di angka 12 sampai 12-18.
Harapan sempat dibuka oleh Alvi sendiri ketika dia mampu mengejar dari 13-20 ke 20-20 bahkan berbalik unggul 21-20.
Sudah 8 angka beruntun yang dia raih dalam situasi krusial.
Tinggal butuh 1 angka lagi untuk bisa membuka peluang rubber game dan Alvi mampu mewujudkan asa itu dengan kemenangan sengit 26-24.
Pada gim ketiga, Alvi mulai berusaha bangkit. Dari tertinggal 11-13 dia mampu unggul 16-13.
Hingga dia berhasil mengunci kemenangan 23-21 pada gim ketiga dengan dramatis.
Baca Juga: Update Ranking BWF - Lompatan 6 Anak Tangga, Ester Dekati Gregoria dari 20 Besar
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar