"Namun, dia juga lambat. Saya kira dia petarung yang hebat dan dia juga merasa percaya diri dengan permainannya," lanjut Superlek.
Di sisi lain, Superlek dikenal akan kecepatan serta serangan yang luar biasa.
Dia pun didapuk sebagai striker tercepat di divisinya saat ini.
Mundur ke belakang, Superlek telah mengalahkan Rodtang Jitmuangnon serta Takeru Segawa dalam dua laga terakhirnya.
Daya tahan serta kecepatannya juga telah teruji dengan melawan para petarung terbaik.
"Saya merasa lebih cepat darinya," lanjut Superlek.
"Tentu saja saya ingin menyelesaikan laga ini secepatnya, kalau bisa tanpa cedera."
Setelah laga melawan Kongthoranee, sejatinya petarung berusia 28 tahun itu telah dijadwalkan untuk menantang juara 2 disiplin kelas bantam, Jonathan Haggerty, di ONE 168: Denver pada awal September mendatang.
Superlek memiliki waktu persiapan dua bulan sebelum menghadapi The General di Amerika.
Dia juga harus memastikan kalau dirinya tidak cedera dalam laga kontra Kongthoranee.
Namun, Superlek tetap berjanji untuk mengerahkan kemampuan terbaiknya pada Jumat pekan depan di ONE Friday Fights 68.
"Saya selalu memberikan aksi 100 persen dalam setiap laga."
"Fans dapat melihat aksi terbaik dari saya dan untuk Kongthoranee, saya yakin duel ini akan sangat luar biasa," pungkasnya.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | ONE Championship |
Komentar