Dalam wawancaranya bersama Mowmag, Domenicali bahkan menyebut tidak ada kesulitan berarti saat proses negosiasi dengan pihak Marquez.
"Sebenarnya, semuanya berjalan cukup lancar," kata Domenicali, dilansir BolaSport.com dari Crash.net.
"Jelas ada banyak detail yang bahkan tidak masuk akal untuk dibicarakan sekarang dan tidak ada alasan untuk menyebutkannya."
"Tapi Ducati, bersama dengan staf Marquez, juga bekerja dengan cepat dalam hal ini, tak ada kesulitan apa pun," imbuhnya.
Menilik riwayat rivalitas dengan Valentino Rossi di masa lalu, kedatangan Marquez menghadirkan risiko tersendiri untuk Ducati.
Ya, Marquez bisa membuat gaduh para pendukung Rossi di Italia yang notabene kampung halaman dari Ducati.
Sebagai petinggi, Domenicali telah menyadari adanya risiko semacam itu namun hal tersebut tidak menyurutkan tekad untuk memiliki dua rider juara.
"Marquez adalah seorang juara yang hebat dan seperti semua juara yang hebat," kata Domenicali menjelaskan.
"Seperti yang dikatakan Gigi Dall'Igna (General Manajer Ducati), dia dicintai dan dibenci."
"Ada orang-orang yang memberi tahu kami bahwa kami tidak bisa membuat pilihan lebih baik dan mereka yang juga mengklaim sebaliknya."
"Keputusan harus diambil dan kami yakin bahwa kami telah membuat keputusan terbaik untuk Ducati dan menjadi semakin kompetitif lagi," imbuhnya.
Baca Juga: MotoGP Belanda 2024 - Fabio Quartararo Semringah, Siap-siap Lihat Pertanda Baik dari M1 Yamaha
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar