Mikautadze menyasar pojok kiri bawah gawang Portugal, yang sebenarnya terbaca oleh Diogo Costa.
Namun, bola melaju terlalu cepat sehingga Georgia berhak atas gol keduanya di laga kali ini.
Tertinggal dua gol, Portugal semakin sulit mencari balasan.
Mamardashvili tampil begitu solid hingga injury time dan mampu menepis bola sebelum Nelson Semedo mendorongnya menjadi gol dari jarak dekat.
Portugal akhirnya harus menyerah dan gagal menjaga rekor sempura di fase grup.
Sebaliknya, Georgia mampu memastikan satu tempat di babak 16 besar sehingga membuat tim debutan tersebut meraih satu prestasi besar.
Georgia 2-0 Portugal (Khvicha Kvaratskhelia 2', Georges Mikautadze 57'-penalti)
Susunan pemain:
Georgia (3-5-2): 25-Giorgi Mamardashvili; 15-Giorgi Gveselsiani (5-Solomon Kvirkvelia 76'), 4-Guram Kashia, 14-Luka Lochoshvili (27-Giorgi Tsitaishvili 63'); 2-Otar Kakabadze, 10-Giorgi Chakvetadze (20-Anzor Mekvabishvili 81'), 6-Giorgi Kochorashvili, 17-Otar Kiteishvili, 3-Lasha Dvali; 22-Georges Mikautadze, 7-Khvicha Kvaratskhelia (9-Zuriko Davitashvili 82')
Pelatih: Willy Sagnol
Portugal (3-5-2): 22-Diogo Costa; 14-Goncalo Inacio, 13-Danilo Pereira, 24-Antonio Silva (2-Nelson Semedo 66'); 25-Pedro Neto (21-Diogo Jota 75'), 6-Joao Palhinha (18-Ruben Neves 46'), 26-Francisco Conceicao, 15-Joao Neves (16-Matheus Nunes 75'), 5-Diogo Dalot; 11-Joao Felix, 7-Cristiano Ronaldo (9-Goncalo Ramos 66')
Pelatih: Roberto Martinez
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar