Baca Juga: Pulang dari EURO 2024, Luka Modric Sudah Ditunggu 3 Rekor di Real Madrid
Adapun gol penutup Jvarosnebi, julukan Georgia, tercipta dari titik putih pada menit ke-57.
Wasit awalnya tidak memberikan penalti ke Georgia usai Antonio Silva menjatuhkan Luka Locoshvili di dalam kotak terlarang.
Namun, karena ada intervensi dari VAR, sang pengadil lapangan lalu melihat tayangan ulang insiden tersebut.
Setelahnya, wasit mengubah keputusan dan menghadiahkan penalti untuk Georgia.
Georges Mikautadze, yang maju sebagai algojo penalti, mampu menuntaskan tugasnya dengan sempurna.
Usai laga, Roberto Martinez menyinggung soal keputusan tersebut.
Juru taktik asal Spanyol itu mempertanyakan konsistensi VAR dalam laga ini.
Menurutnya, VAR juga seharusnya melakukan intervensi ketika wasit tidak memberikan penalti kepada Portugal setelah Cristiano Ronaldo terjatuh akibat jerseinya ditarik Luka Lochoshvili di dalam kotak terlarang pada menit ke-27.
Baca Juga: EURO 2024 - Grup E Hadirkan Anomali Pertama Sepanjang Sejarah, Ukraina Jadi Korban Tersial
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Barrons |
Komentar