"Saya jujur dengan apa yang saya inginkan. Saya ingin motor terbaru di Gresini atau di tim resmi dan mereka memilih saya di tim resmi."
Target seorang pembalap adalah masuk tim resmi.
Baca Juga: Bos Aprilia Sebut Musim 2023 adalah Marco Bezzecchi yang Asli, Bukan Tahun Ini
"Mengenakan jas merah tahun depan akan menjadi suatu kesenangan dan saya akan berusaha mempertahankan warna itu dengan upaya maksimal," aku Marquez.
Pemenang balapan dua kali di Assen pada MotoGP, Marquez tetap menjadi penantang gelar dan mungkin akan mendapatkan poin besar dalam dua putaran berikutnya.
Marquez tiba di sirkuit Belanda dengan salah satu motor terlengkap di grid, sebelum Sachsenring mengikuti dimana dia telah terbukti tidak terkalahkan dengan motor yang dapat memberikan apa yang dia butuhkan.
Berharap untuk lebih dekat di GP23 melawan Bagnaia dan Martin akhir pekan ini, Marquez berkata: "Kita lihat saja nanti. Kami akan melakukan yang terbaik dan saya merasa kami memiliki paket yang sangat bagus."
"Kami bekerja sangat baik dengan tim dan kami merasakan dukungan dari Ducati. Kami akan berusaha dekat dengan mereka."
"Orang yang harus dikalahkan akhir pekan ini adalah Pecco karena dia menang dalam dua tahun terakhir di sini," ucap Marquez.
"Tetapi pada balapan tahun lalu, Jorge adalah yang tercepat, jadi mari kita lihat apakah kami mampu, namun saya mempunyai cukup alat untuk melakukannya. Saya perlu meningkatkan keterampilan saya."
Di tengah pertanyaaan serius, pembawa acara mengajukan pertanyaan kepada Bagnaia dan Marquez bahwa keduanya tidak saling mengikuti di akun Instagram masing-masing.
"Apakah nanti sebagai rekan setim kalian akan saling mem-follow akun Instagram masing-masing?"
Bagnaia sambil terseyum menjawab singkat. "Lihat saja nanti."
"Pertama, saya akan mencoba mengikuti Bagnaia di lintasan dan kemudian di Instagram," ucap Marquez sambil tertawa kecil.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar