Kejadiannya pada edisi 1980 (vs Italia 0-0, fase grup), 1984 (vs Prancis 0-2, final), dan 1988 (vs Jerman 0-2, fase grup).
Dalam duel yang disebut terakhir, dua gol Jerman ke gawang Spanyol diborong Rudi Voeller.
Kemudian di Euro 1996, giliran Inggris yang menghukum mereka dalam adu penalti di perempat final.
Bahkan saat melawan tuan rumah yang kastanya di bawah Spanyol pun bukan jaminan mereka bakal sukses.
Contohnya pada Piala Dunia 2002, Fernando Hierro dkk gugur di perempat final dalam adu penalti dari Korea Selatan.
Dua tahun kemudian timnas Spanyol merasakan hantaman Portugal 0-1 di fase grup Euro 2004.
Baca Juga: EURO 2024 - Spalletti Resmi Bertahan, Timnas Italia Dimulai dari Titik Nol
Paling aktual di Piala Dunia 2018, Tim Matador rontok pada babak 16 besar karena kalah adu tos-tosan melawan Rusia.
Akankah kutukan melawan sang pemilik lapak turnamen berlanjut dalam kesempatan kesepuluh di Euro 2024?
Jawabannya ada pada pertandingan Spanyol vs Jerman di Stuttgart Arena, Jumat (5/7/2024) petang waktu setempat.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Mundodeportivo.com |
Komentar