Babak pertama usai dengan skor 0-0. Spanyol unggul tipis dalam penguasaan bola (51%) dan lebih banyak bikin peluang (8 berbanding 3 tembakan).
Telur akhirnya pecah juga pada babak kedua.
Tepatnya menit ke-51, giringan Yamal dari sisi kanan berujung umpan akurat ke area tengah kotak penalti.
Bola kiriman bocah ajaib 16 tahun itu disambar tembakan langsung Dani Olmo, tidak keras tapi meluncur secara presisi ke pojok kanan bawah gawang Neuer.
Ini merupakan assist ketiga bagi Yamal di Euro 2024 sekaligus menjadikannya kolektor terbanyak sementara bareng Xavi Simons (Belanda).
4 - Lamine Yamal is the fourth #Spain player ???????? to make three assists in the same edition of an European Championship after Cesc Fàbregas (2008), David Silva (2012) and Dani Olmo (2021) - none with 4 - and more than any other nation (4 also from Netherlands). Golden.#EURO2024 pic.twitter.com/2j6KWKH2rF
— OptaJose (@OptaJose) July 5, 2024
Ketinggalan 0-1, Jerman meningkatkan tekanan ke pertahanan Spanyol.
Robert Andrich membuat peluang krusial saat melepaskan tembakan roket yang mampu ditepis secara brilian oleh Simon sembari terbang ke sisi kirinya.
Havertz memiliki kesempatan bagus untuk menaklukkan Simon, tapi tekel krusial Dani Carvajal berhasil mengeblok tembakannya.
Jerman semakin dekat mengendus gol penyama skor, terbukti dari upaya tendangan Niclas Fuellkrug yang memantul kena tiang. Peluang terbaik Jerman sejauh ini.
Menit ke-82, Havertz memiliki peluang lagi saat memanfaatkan aksi Simon yang maju dari sarangnya dengan melepaskan tembakan lob, tetapi masih melayang di atas mistar.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Opta, UEFA.com |
Komentar