Meninggalkan Barcelona pada 2018, Iniesta tidak pernah satu tim dengan Yamal, yang baru masuk ke skuad utama El Barca pada 2022.
Tetapi, Iniesta paham talenta macam apa yang muncul dari akademi La Masia jika sang pemain bisa merebut tempat di tim utama dalam usia muda.
"Dia tidak masuk dalam parameter normal untuk anak seusianya," kata Iniesta seperti dikutip dari Sport.
"Dalam umur 16 tahun, dia sudah menjadi elemen yang penting di Barcelona, juga penting buat tim nasional."
"Dari luar, Anda dapat melihat sebuah kelompok pemain yang sangat bersatu."
"Situasi ini menyalurkan energi yang sangat positif."
"Tetapi pada akhirnya, talenta yang dimiliki dia yang menentukan, apa yang dia lakukan."
"Tentu saja dalam situasi seperti ini, Anda harus memaksimalkannya."
"Saya juga percaya bahwa Anda perlu terus melihat perkembangannya dan membuat dia tumbuh dari waktu ke waktu."
Seperti yang dikatakan Iniesta, Lamine Yamal bukan saja sudah menjadi pemain inti di Timnas Spanyol tetapi juga di Barcelona.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sport.es |
Komentar