Tak ingin mendapat citra buruk, Foden menyampaikan klarifikasi.
Dia menegaskan bahwa dirinya pasti siap menanggung beban sebagai algojo penalti jika masih berada di lapangan.
"Saya akan mengambil (penalti) kalau ada di lapangan," tutur Foden seperti dikutip BolaSport.com dari Dailymail.
"Namun, saya pikir ada pemain yang mengambil penalti secara reguler di klub, jadi masuk akal untuk mereka mengambilnya."
"Saya pikir itulah yang dilakukan Gareth Southgate (pelatih), menempatkan penendang penalti terbaik di lapangan. Saya senang dia melakukan itu sekarang karena jelas menguntungkan kami."
“Saya merasa ini adalah masalah kepercayaan diri. Jika Anda yakin akan mencetak gol, Anda pasti bisa menjadi algojo penalti."
“Seperti yang kubilang, saya tidak keberatan mengambil penalti jika masih di lapangan, tapi mungkin ada penendang yang lebih baik," kata si pria kelahiran Stockport.
Foden mencetak skor dalam adu penalti saat Manchester City meladeni Real Madrid pada leg kedua perempat final Liga Champions 2023-2024.
Namun, sumbangsih Foden tak cukup untuk menghindarkan timnya dari kekalahan.
Sementara di Piala Eropa 2024, gelandang berumur 24 tahun itu belum mencetak gol dalam lima partai.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar