Memasuki set ketiga, LavAni masih tampil dominan meski mendapatkan perlawanan sengit dari Bhayangkara Presisi melalui Keita.
LavAni berhasil memanfaatkan stamina Keita yang terforsir melalui serangan Boy Arnes hingga pergerakan Dio Zulfikri untuk menjauh.
Serangan-serangan tim juara bertahan dua musim terakhir tersebut kembali menyulitkan Bhayangkara Presisi yang kini berporos kepada Daudi Okello.
LavAni semakin nyaman dalam mendulang serangan dan mulai menjauh dari kejaran Bhayangkara Presisi yang sudah habis tenaga.
Melalui spike dari Boy Arnes, LavAni menuntaskan laga set ketiga 25-16 untuk menggenggam tiket babak final Proliga 2024.
Baca Juga: Proliga 2024 - Tim Tersukses Bangun dari Tidur, Electric PLN ke Final Lagi Setelah 7 Tahun
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com, Proliga.co.id |
Komentar