Sekali lagi ia menjadi pesakitan karena Liverpool memecundangi Spurs di final Liga Champions 2018-2019 dengan skor telak 3-0.
Pada akhirnya kemenangan Liverpool di Liga Champions itu memperpanjang rekor perolehan trofi Si Kuping Besar menjadi 6 buah.
Dua musim kemudian, lagi-lagi Kane harus menerima nasib menjadi runner-up lantaran Spurs kembali gagal di final Piala Liga Inggris.
Harry Kane (30) remains trophyless... ????⤵️
❌ Lost 2 League Cup finals
— EuroFoot (@eurofootcom) July 14, 2024
❌ Lost UCL final
❌ Lost EURO 2020 final
❌ Lost German Super Cup
❌ No Bundesliga with Bayern
❌ Lost EURO 2024 final pic.twitter.com/DeJsVIvDDb
Baca Juga: EURO 2024 - Timnas Inggris Lagi-Lagi Gagal Juara, Kane: Rasa Sakitnya bakal Lama!
Pada edisi ke-61 Piala Liga Inggris tersebut, Man City menjadi tim yang menjegal Kane dalam meraih trofi perdana bersama Spurs karena mereka menang 1-0 di final edisi 2020-2021.
Di level internasional sendiri, sebagaimana diketahui eks pemain akademi Arsenal itu tidak berdaya membuat Inggris juara di rumahnya sendiri saat menggelar Euro 2020.
The Three Lions gugur usai kalah adu penalti dari Italia di partai puncak.
Berlanjut di tanah Jerman dengan berseragam Bayern Muenchen, nasib sial Kane terus menghantui.
Dalam final Piala Super Jerman 2023-2024, Kane tidak berkutik saat Muenchen dibantai RB Leipzig lewat skor 0-3.
Padahal Die Roten berstatus juara bertahan sekaligus mencetak hattrick trofi Piala Super Jerman di musim sebelumnya.
Kini, segel kutukan Kane akan ketidakmampuannya menyabet gelar juara semakin melekat dengan kegagalan Timnas Inggris di Euro 2024.
Di usinya yang telah menginjak 30 tahun, jumlah trofi dan medali juara yang diterimanya kalah dari wonderkid Barcelona, Lamine Yamal.
Lamine Yamal, yang baru menginjak 17 tahun, tercatat sudah memenangkan gelar di klub dan internasional dengan trofi Liga Spanyol 2022-2023 dan Euro 2024.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Transfermarkt.co.uk, UEFA.com |
Komentar