Chelsea, selaku klub bernaungnya, langsung memberikan konfirmasi resmi pada Rabu (17/7/2024) waktu setempat.
"Chelsea Football Club menganggap segala bentuk perilaku diskriminatif sama sekali tidak dapat diterima," tulis pernyataan Chelsea seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub.
"Kami bangga menjadi klub yang beragam dan inklusif di mana orang-orang dari semua budaya, komunitas dan identitas merasa diterima."
"Kami mengakui dan menghargai permintaan maaf pemain kami di depan publik dan akan menggunakan ini sebagai kesempatan untuk mendidik."
"Klub telah menerapkan prosedur disipliner internal," bunyi pernyataan klub.
Baca Juga: Tak Perlu Striker Baru, Inter Milan Bisa Juara Liga Champions bersama Lautaro Martinez
Terkait kasus Enzo, pihak The Blues bakal melakukan tindakan tegas internal yang belum diketahui bentuknya.
Enzo sendiri sudah meminta maaf secara terbuka kepada publik melalui laman sosial media pribadinya.
Tindakan yang dilakukan gelandang berusia 23 tahun tersebut tentu melukai hati rekan-rekannya di Stamford Bridge.
Apalagi Chelsea saat ini banyak dihuni oleh pemain Prancis dan pemain keturunan Afrika.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Chelseafc.com |
Komentar