Tetapi Borsoi memahami situasi.
Dia tahu betul bahwa Campinoti sudah merasakan ada yang berubah dari hubungan kerja sama kedua belah pihak.
"Ini tidak mudah. Kami telah menghabiskan waktu bertahun-tahun bersama Ducati, meraih banyak prestasi," kata manajer tim pemenang Gelar Juara Dunia Tim MotoGP 2023 itu, dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
"Tapi saya pikir ada saatnya Paolo (Campinoti) merasa hubungan (kerja sama) itu tidak lagi sama."
"Proyeknya (Ducati) tidak lagi sama seperti beberapa tahun lalu dan dia merasa perlu adanya perubahan," tandas Borsoi.
Borsoi lantas membocorkan sedikit bagaimana Pramac akhirnya mau untuk digandeng Yamaha.
Meski memang, jalannya tidak akan mudah dan instan.
"Yamaha mendekati kami dan menyajikan proyek yang sangat menarik untuk masa depan," ucap Borsoi.
"Proyek ini sangat berbeda dari apa yang kami miliki sekarang, namun sangat menarik," tandasnya.
Pria asal Italia itu juga menambahkan bahwa nasib Jorge Martin yang batal promosi ke pabrikan Ducati dan malah lebih memilih Marc Marquez dari Gresini, menjadi salah satu faktor yang mendasari perpisahan tersebut.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar