Lagi-lagi tidak murah, Juve harus membayar ongkos sewa jasa 20 juta euro kepada Atletico.
Kinerjanya bagi Bianconeri dihiasi ukiran 11 (2020-2021) dan 9 gol (2021-2022) di Serie A.
Morata pun kembali ke Atletico Madrid pada 2022 dan menghabiskan dua musim terakhir di bawah asuhan Diego Simeone.
Ketajamannya cukup membaik dengan bukti torehan 13 (2022-2023) dan 15 gol (2023-2024) di Liga Spanyol.
Catatan musim lalu kembali melahirkan rekor terbaik Morata dalam semusim di kancah liga domestik.
Sekarang pindah ke AC Milan, pria kelahiran Madrid bakal mengisi sepatu yang ditinggalkan Olivier Giroud.
Tantangan besar karena Giroud merupakan top scorer Rossoneri tiga musim terakhir.
Misi Morata jika ingin menembus 20 gol di liga domestik juga bakal dipersulit sebuah fakta.
Milan tak pernah lagi memiliki seorang bomber pencetak 20-an gol semusim di Liga Italia dalam 12 tahun terakhir!
Sosok paling aktual yang melakukannya adalah Zlatan Ibrahimovic dengan torehan 28 gol di Serie A 2011-2012.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Transfermarkt.com |
Komentar