Baca Juga: Hasil Grand Final Proliga 2024 - Patahkan Kutukan, Bhayangkara Gagalkan LavAni Hattrick Gelar
Aksi dari Renan Buiatti membawa Jakarta LavAni memperlebar keunggulan menjadi 18-15. Kedua tim saling kejar mengejar poin hingga kedudukan imbang 24-24.
LavAni tak mampu membendung spike-spike yang dilancarkan oleh Noumory Keita, sementara Bhayangkara Presisi menemui kegagalan saat berhadapan dengan pukulan dari Renan Buiatti. Jakarta LavAni menutup set pertama dengan kemenangan 30-28.
Pada set kedua, kedua tim bermain saling terbuka dan berbalas serangan satu sama lain hingga poin saling kejar mengejar. Bhayangkara Presisi mampu unggul tiga poin 12-8.
LavAni terus menekan melalui Renan Buiatti dan mampu menyamakan kedudukan 19-19. Namun permainan tenang dari Bhayangkara Presisi membuat set kedua menjadi milik mereka usai unggul 25-22.
Bermain di set ketiga, Bhayangkara Presisi terus menekan LavAni. Dengan memanfaatkan kesalahan servis dari LavAni, Bhayangkara Presisi mampu unggul lima poin, 10-5.
Noumory Keita tak dapat dibendung oleh middle blocker dari LavAni dan mempertahankan kemenangan di set ketiga dengan 25-22.
Dalam kondisi tertinggal dua set, LavAni langsung tancap gas melalui aksi yang ditunjukkan Fahri Septian dan Renan Buiatti dengan meraih lima poin berturut-turut untuk unggul 8-6.
LavAni mampu menjaga keunggulan hingga lima poin di pertengahan set dengan skor 15-10.
Namun, Jakarta Bhayangkara Presisi memanfaatkan serve error yang ditunjukkan pemain LavAni dan mencatatkan empat poin berturut-turut untuk membalikkan keadaan 20-19.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar