Jakarta BIN dan Jakarta Bhayangkara Presisi datang ke pertandingan Grand Final ini dengan membawa status runner-up di babak empat besar.
Diperkuat dengan para pemain bintang seperti Megawati tak lantas membuat Jakarta BIN bisa mulus menguasi babak final four.
Tim besutan Danai Sriwacharamaytakul itu bahkan harus menelan dua kekalahan selama final four Proliga 2024.
Di putaran I yang berlangsung di Surabaya, BIN harus mengakui keunggulan Jakarta Pertamina Enduro di pertandingan pertama.
Sedangkan di putaran II yang dihelat di Semarang, Wilda Siti Nurfadhilah dkk juga tumbang di tangan Electric PLN yang menduduki puncak klasemen.
Catatan tersebut membuat BIN melangkah ke final dengan rasa gusar meski akhirnya hal itu terbukti salah dengan performa eksplosif dari Megawati.
Pemain asal Jember, Jawa Timur itu menjadi MVP atau pemain terbaik melalui kontribusi 29 poinnya di laga final.
Nasib yang tak jauh berbeda juga dialami Bhayangkara Presisi di mana mereka selalu kesulitan menghadapi LavAni di Proliga 2024.
Tim besutan Reidel Toiran tersebut tidak pernah menang atas LavAni sejak fase reguler hingga dua putaran final four Proliga 2024.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar