Point guard yang dijuluki "The Smiling Assassin" oleh beberapa penggemar ini membawa energi yang menular, dan menghidupkan kembali semangat pada tim, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Kedatangan Clark tidak lepas dari keraguan. Indiana Fever, tim yang haus akan tempat di babak playoff, membutuhkan seorang pemain yang bisa langsung tampil secara maksimal.
Clark, seorang bintang di perguruan tinggi yang dikenal dengan permainannya yang berani, tembakan akurat, dan gaya flamboyan, merupakan jawaban yang dicari oleh tim. Dia dengan cepat beradaptasi dan membuktikan kemampuannya di tim.
Visi lapangan dan kemampuannya untuk menemukan rekan setim yang terbuka telah berperan penting dalam meningkatkan serangan tim secara keseluruhan.
Namun di balik semua itu, keberaniannya di lapanganlah yang membedakan Clark dengan pemain lainnya. Jangan heran saat dia melakukan no-look pass ketika bertransisi ataupun mencetak three-point penentu kemenangan di detik-detik terakhir.
4. Breanna Stewart: Sang Juara Serba Bisa
Kembalinya Breanna Stewart ke New York Liberty menjadi sebuah cerita yang luar biasa. Sebagai juara WNBA sebanyak dua kali dan peraih medali emas Olimpiade, Stewart adalah pemain dengan kekuatan yang dominan di lapangan.
Dengan tinggi 190 cm, dia adalah ancaman yang bisa bermain secara fleksibel, baik sebagai power forward maupun center.
Kemampuan menyerangnya adalah mimpi buruk bagi lawan dia bisa melakukan three-point dengan mudah, mengalahkan pemain bertahan di area berwarna, dan memberikan operan tepat ke rekan setim yang terbuka.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu |
| Sumber | : | NBA Indonesia |
Komentar