"Mereka berkembang begitu saja. Mereka langsung memaksa saya menyerah," lanjut Adesanya.
Di panggung global, Kade Ruotolo telah meraih 7 kemenangan dengan 3 laga yang usai lewat kuncian.
Sementara itu, Tye Ruotolo meraih total jumlah kemenangan yang sama dengan empat laga diselesaikan lewat kuncian.
Keduanya pun telah membuktikan diri sebagai grappler terbaik dunia yang mampu menghabisi lawan dengan cepat, tak peduli rival mereka itu juara dunia Brazilian Jiu-jitsu atau MMA sekali pun.
Dalam waktu dekat, Kade Ruotolo akan melakoni laga mempertahankan gelar juara kelas ringan submission grappling menghadapi sesama juara dunia berbahaya, Mikey Musumeci, di ONE 168: Denver pada awal September.
Laga itu akan mempertemukan dua grappler terbaik pemburu kuncian dalam satu kanvas.
Tentunya para pencinta BJJ tak boleh melewatkan laga tersebut.
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar