Di Paris 2024, Alvarez dan Otamendi berada dalam pengawasan pelatih Javier Mascherano, sang legenda Barcelona.
Menariknya, Mascherano punya akar sejarah yang kuat di turnamen ini karena menjadi bagian skuad Argentina saat juara Olimpiade 2004 dan 2008.
Beralih ke kubu tuan rumah, timnas Prancis menyertakan dua figur yang bisa dibilang andalan buat dikedepankan.
Pertama adalah striker veteran Alexandre Lacazette yang dicantumkan sebagai kapten.
Dalam usia 33 tahun, peran Lacazette sebagai pemain overage krusial untuk menggenjot mental pasukan muda Les Tricolores.
Pasalnya, beban Prancis juara semakin berat sebagai tuan rumah demi menuntaskan dahaga emas yang berlangsung 4 dekade.
Olimpiade Los Angeles 1984 menjadi kali pertama dan satu-satunya kejadian Prancis memenangi turnamen ini.
Sedang memulihkan karier di Lyon, Lacazette sendiri memikul misi pembuktian kebangkitannya pasca-divonis habis di Arsenal dan timnas senior Prancis.
Selain Lacazette, sosok yang layak disorot dari skuad Prancis ialah pelatih mereka, Thierry Henry.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar