Tak ada gol yang tercipta dari Arkhan dalam dua laga itu, yang ada hanya serangkaian sentuhan hilang bola.
Semakin sering ia melakukan kesalahan, semakin turun kepercayaan dirinya.
Saat wonderkid Persis Solo akhirnya mencetak gol pada laga ketiga, itu berkat kemurahan hati Jens Raven.
Arkhan bahkan tak berani mendongakkan kepala saat berselebrasi karena gol itu bukan hasil kerja kerasnya.
Dalam kepercayaan diri yang rendah itu, Indra Sjafri semestinya menahan diri memberi beban tambahan pada Arkhan.
Ia masih muda, dan masih bisa tampil di ASEAN Cup U-19 untuk edisi mendatang.
Coach Indra masih mencari skuad terbaik untuk dimainkan di semifinal dan final pekan ini.
"Yang penting tim ini di semifinalnya yang kita benar-benar berhitung siapa sih skuad terbaik," ucap Indra.
"Cara bermainnya seperti apa yang nanti akan kita lakukan, tentu menunggu lawannya siapa."
Baca Juga: ASEAN Cup U-19 2024 - Pelatih Timor Leste Puji Atmosfer Suporter Timnas U-19 Indonesia
Editor | : | Bagas Reza |
Sumber | : | BolaSport.com, Transfermarkt.co.id |
Komentar