Event ini menggunakan nama ITB karena yang menjadi inisiatornya adalah Alumni Sipil ITB, dimana ITB memiliki keterikatan sejarah mendalam dengan waduk Jatiluhur yang berada di Jawa Barat, provinsi tempat ITB berada.
Selain itu, merupakan wujud kontribusi nyata dari Alumni Sipil ITB kepada Indonesia.
Event ini bukan sekadar kompetisi triathlon biasa, tetapi juga perwujudan perkembangan pembangunan ekosistem sport tourism yang positif.
Kawasan Waduk Jatiluhur dengan keindahannya memiliki dukungan infrastruktur pariwisata yang memadai dan membuat pengalaman unik dalam bertanding.
"Sama seperti tahun lalu, perhelatan tahun ini pun masih konsisten mempromosikan kesempatan mempromosikan produk UMKM setempat yang diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan perekonomian Indonesia pada umumnya dan Kabupaten Purwakarta pada khususnya," kata Staf Khusus III Kementerian BUMN, Arya Mahendra Sinulingga.
Pada setiap pelaksanaan ITB Jatiluhur International Triathlon, panitia selalu melibatkan UMKM dan kesenian khas Purwakarta.
Dalam satu hari lomba, peserta lomba dan pengunjung selain menikmati kondisi alam yang indah namun menantang, juga disuguhkan dengan keragaman kuliner, budaya dan kesenian setempat.
Diharapkan peserta dan pengunjung lomba akan kembali datang ke Purwakarta dan Jawa Barat untuk menikmati segenap lokasi wisata kuliner dan budaya lainnya
Ke deoan, event tahunan ITB Jatiluhur International Triathlon ini diharapkan terus membesar dan bisa menghasilkan atlet-atlet triathlon nasional.
Event ini juga diharapkan menambah kunjungan wisatawan olahraga (sport tourists) dalam dan luar negeri yang berdampak secara nyata dalam perputaran roda ekonomi masyarakat Purwakarta, Jawa Barat dan Indonesia.
Baca Juga: Selesaikan Semua Masalah di Ring Tinju: Upaya Lawan Klitih di Jogja Melalui Acara Fight Club YK
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Istimewa |
Komentar