Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Olimpiade 2024 - Prancis Vs Argentina, Adik-adik Kelas Messi Siap Hadapi Neraka di Tepi Sungai

By Beri Bagja - Jumat, 2 Agustus 2024 | 21:30 WIB
Para pemain timnas Argentina siap menghadapi atmosfer neraka dari suporter tuan rumah ketika menghadapi timnas Prancis pada perempat final Olimpiade 2024 (2/8/2024).
OLIVIER CHASSIGNOLE/AFP
Para pemain timnas Argentina siap menghadapi atmosfer neraka dari suporter tuan rumah ketika menghadapi timnas Prancis pada perempat final Olimpiade 2024 (2/8/2024).

BOLASPORT.COM - Awak timnas Argentina siap menghadapi atmosfer neraka yang dihadirkan suporter tuan rumah ketika bertemu Prancis di perempat final Olimpiade 2024.

Rangkaian jadwal perempat final Olimpiade 2024 cabor sepak bola pria ditutup dengan duel timnas U-23 Prancis vs Argentina.

Partai tersebut digelar di Stadion Matmut Atlantique, Bordeaux, Jumat (2/8/2024) malam waktu setempat atau Sabtu 02.00 WIB.

Arena megah di tepian Sungai Garonne itu menjanjikan atmosfer sengit antara dua negara yang belakangan terlibat relasi panas.

Bentrokan Prancis vs Argentina tak bisa mengambil waktu yang lebih tepat dari ini.

Momennya terjadi hanya dua pekan pasca-insiden nyanyian rasialisme personel Albicelestes saat merayakan gelar Copa America medio Juli lalu.

Enzo Fernandez dkk jadi sorotan publik global karena dituding menghujat para personel timnas Prancis yang memiliki keturunan Afrika.

Kejadian ini sempat menegangkan hubungan bilateral kedua negara lantaran melibatkan respons dari kubu pemerintah masing-masing.

Di level turnamen, Prancis juga merasakan situasi menyesakkan ketika dikalahkan timnas Argentina pada final Piala Dunia 2022.

Tak bisa terhindarkan, Olimpiade Paris 2024 menjadi panggung publik Prancis untuk melampiaskan segala kekesalan tersebut.

Hal ini sudah ditandai dengan cemoohan suporter lokal ketika lagu kebangsaan Argentina dikumandangkan sebelum pertandingan.

Walau berbeda level kejuaraan, laga di Bordeaux banyak dianggap sebagai momen kontingen Prancis melakukan balas dendam atas sederet peristiwa yang terjadi, di mana mereka berposisi sebagai korbannya.

"Bisa dibilang ini semacam balas dendam kecil, terserah untuk menganggapnya seperti itu," kata bek Prancis U-23, Joris Chotard.

"Bagaimanapun, Prancis-Argentina, ini pertandingan yang besar dan hebat," lanjutnya, dikutip dari laman The Guardian.

Alexandre Lacazette (kanan) merayakan gol timnas Prancis ke gawang AS pada duel fase grup Olimpiade 2024 (24/7/2024).
NICOLAS TUCAT/AFP
Alexandre Lacazette (kanan) merayakan gol timnas Prancis ke gawang AS pada duel fase grup Olimpiade 2024 (24/7/2024).

Di sisi timnas Argentina, adik-adik kelas Lionel Messi sudah memperkirakan situasi sengit yang harus mereka hadapi jika dipertemukan dengan Les Tricolores.

Pasukan Javier Mascherano menabung tekad jelang menghadapi atmosfer neraka di Bordeaux nanti.

"Kami bisa memperkirakan suasana yang penuh permusuhan," kata kiper Albicelestes, Geronimo Rulli, di ESPN.

"Anda masuk ke lapangan dan mereka mencemooh lagu kebangsaan kami."

"Kami tahu ini adalah tentang apa yang terjadi di Piala Dunia dan kejadian setelahnya (isu rasialisme)."

"Tapi bagaimanapun juga, ini akan menjadi pertandingan yang indah untuk dijalani."

"Kami adalah Argentina, pemenang Piala Dunia dan Copa America, jadi semua orang ingin mengalahkan kami," ujar kiper anggota skuad juara di Qatar 2022.

Takdir memang mempertemukan Prancis dan Argentina lebih dini di perempat final.

Timnas Prancis sebagai pemuncak klasemen Grup A dengan nilai sempurna dipasangkan dengan lawannya, runner-up Grup B.

Di grup itulah Argentina menyudahi perjalanan pada peringkat kedua di bawah Maroko.

Sama-sama meraup 6 poin di Grup B, Thiago Almada dkk harus rela menjadi runner-up karena kalah head to head dari Maroko setelah selisih gol dan produktivitas mereka seimbang.

Timnas U-23 Argentina membidik medali emas ketiga di Olimpiade setelah meraihnya pada edisi 2004 dan 2008.

Pelatih mereka di Paris 2024, Mascherano, termasuk anggota skuad juara pada dua edisi tersebut.

Khusus di Olimpiade Beijing 2008, kesuksesan Argentina juga disokong dengan kehadiran generasi emas macam Lionel Messi dan Kun Aguero.

Adapun timnas Prancis mempertaruhkan harga diri selaku tuan rumah dengan harapan menuntaskan dahaga emas yang berlangsung empat dekade terakhir.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Theguardian.com, ESPN.com
REKOMENDASI HARI INI

Timnas U-20 Indonesia Batal Tanding di GBK, Pindah ke Stadion Madya untuk Kualifikasi Piala Asia U-20 2025

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
4
12
2
Arsenal
4
10
3
Newcastle
4
10
4
Liverpool
4
9
5
Aston Villa
4
9
6
Brighton
4
8
7
Nottm Forest
4
8
8
Chelsea
4
7
9
Brentford
4
6
10
Man United
4
6
Klub
D
P
1
Borneo
5
13
2
Persebaya
5
13
3
PSM
5
10
4
Persib
5
9
5
Bali United
5
8
6
Persija Jakarta
5
8
7
Persik
5
8
8
Persita
5
7
9
Barito Putera
5
7
10
Dewa United
5
6
Klub
D
P
1
Barcelona
5
15
2
Atlético Madrid
5
11
3
Real Madrid
5
11
4
Villarreal
5
11
5
Celta Vigo
5
9
6
Real Betis
5
8
7
Mallorca
6
8
8
Rayo Vallecano
5
7
9
Alavés
5
7
10
Girona
5
7
Klub
D
P
1
Udinese
4
10
2
Napoli
4
9
3
Inter
4
8
4
Juventus
4
8
5
Torino
4
8
6
Lazio
4
7
7
Verona
4
6
8
Empoli
4
6
9
Atalanta
4
6
10
Milan
4
5
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X