Sancho menjadi bagian integral dalam skuad The Red Devils selama agenda tur ke Amerika Serikat.
Ten Hag membenarkan situasi mereka yang kembali akur setelah berkonflik musim lalu.
"Kami sudah melupakan itu semua dan kami berbicara segala hal tentang ini," ujar Ten Hag dikutip dari laman ESPN.
"Kami saling mengetahui seperti apa standarnya dan bagaimana kami ingin bekerja, berkolaborasi, dan kami membutuhkan tim yang baik."
"Kami berbicara soal standar, level, kemampuan."
"Ketika mengambil alih tim, Anda membutuhkan pemain bagus untuk membangun tim yang baik."
"Dan dia jelas merupakan pemain yang sangat bagus," tutur eks pelatih Ajax.
Ten Hag tidak mau mengulas masalah dengan Sancho, melainkan fokus mengeluarkan kemampuan terbaiknya guna membantu tim.
Apakah si pemain sendiri benar-benar meminta maaf kepada Ten Hag?
"Saya pikir kami telah mengatakan semuanya soal hal itu, jadi kami melupakannya," imbuh pria Belanda.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | ESPN.com |
Komentar