"Di set pertama, mereka masih takut, takut menghadapi pemain Thailand, yang merupakan pemain kelas dunia."
Thailand merupakan tim peringkat 15 besar dunia di voli putri.
Selain menjadi tim langganan di Volleyball Nations League dan berstatus Juara Asia, Thailand diperkuat pemain-pemain dengan pengalaman bertanding di liga top dunia.
Bahkan di SEA V League, Thailand punya rekor sempurna dengan selalu menjadi juara sejak edisi pertama pada 2019.
"Namun, saya terus beri semangat kepada mereka, agar jangan takut. Main lepas saja," kata mantan asisten pelatih timnas Thailand itu.
Chamnan menilai performa timnas voli putri makin hari makin bagus seiring dengan terbentuknya chemistry karena kesempatan berlatih dan bermain bersama.
Timnas voli putri Indonesia sayangnya kembali tampil dengan persiapan dadakan.
Selain karena jadwal SEA V League yang hanya berjarak dua pekan dari Proliga, para pemain baru berlatih bersama beberapa hari jelang keberangkatan.
Dua pemain andalan Chamnan di Jakarta Electric PLN musim lalu yaitu Tisya Amallya Putri dan Nurlaili Kusumah Diningrat bahkan baru bergabung pada leg kedua.
Asisten pelatih timnas voli putri, Octavian, percaya bahwa hasilnya bisa lebih baik andaikan para pemain melalui masa persiapan yang lebih panjang.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | PBVSI |
Komentar