Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

SEA V League 2024 - Chamnan Dokmai Bedah Alasan Timnas Voli Putri Indonesia Makin Tertinggal di ASEAN

By Wahid Fahrur Annas - Minggu, 11 Agustus 2024 | 20:33 WIB
Para pebola voli timnas Indonesia, dari kiri; Wilda Siti Nur Fadhilah, Megawati Hangestri Pertiwi, Tisya Amallya, Maradanti Namira, dan Arsela Nuari Purnama dalam pertandingan leg kedua SEA V League 2024 di Nakhon Ratchasima, Thailand, 11 Agustus 2024.
PBVSI
Para pebola voli timnas Indonesia, dari kiri; Wilda Siti Nur Fadhilah, Megawati Hangestri Pertiwi, Tisya Amallya, Maradanti Namira, dan Arsela Nuari Purnama dalam pertandingan leg kedua SEA V League 2024 di Nakhon Ratchasima, Thailand, 11 Agustus 2024.

BOLASPORT.COM - Timnas voli putri Indonesia sama sekali tak mampu meraih satu pun kemenangan dalam kesempatan dua leg pada SEA V League 2024.

Indonesia harus menelan kekalahan dari total enam pertandingan dalam kompetisi yang turut diikuti Thailand, Vietnam, dan Filipina.

Bahkan hanya satu poin yang mampu berhasil diraih Megawati Hangestri Pertiwi dkk. pada SEA V League 2024.

Raihan tersebut didapat saat Indonesia bertanding lima set penuh kontra Filipina pada laga yang digelar di Korat Chatchai Hall, Nakhon Ratchasima, Thailand, Minggu (11/8/2024).

Indonesia kalah dengan skor 2-3 (25-20, 20-25, 25-16, 20-25, 10-15). Keunggulan set sebanyak dua kali di 1-0 dan 2-1 tak mampu dimaksimalkan.

Hasil tersebut menjadi raihan terburuk timnas voli putri Indonesia sejak SEA V League atau yang dulunya bernama ASEAN Grand Prix pertama kali bergulir pada 2019.

Bahkan dengan Filipina yang tadinya selalu dapat dikalahkan, Merah Putih harus bertekuk lutut sebanyak dua kali.

Sebagai perbandingan, tahun lalu Indonesia masih berada di level yang seimbang dengan Vietnam meski selalu kalah dengan skor 2-3 di SEA Games dan final AVC Challenge Cup.

Baca Juga: Hasil SEA V League 2024 - Junaida Santi Nyaris Jadi Penyelamat, Indonesia Tenggelam Usai Dibekuk Filipina Lagi 5 Set

Bahkan saat edisi pertama SEA V League di 2019, Indonesia menjadi runner-up setelah hanya kalah dari Thailand yang digdaya sejak awal.

Pelatih timnas voli Indonesia, Chamnan Dokmai membedah alasan mengapa timnas voli putri Indonesia tertinggal di level ASEAN.

Mantan asisten pelatih timnas voli putri Thailand itu menilai para pemain Indonesia terlihat kurang percaya diri.

Kurangnya percaya diri itu menurutnya disebabkan karena minimnya jam terbang di panggung internasional.

"Saya melihat ada kurang percaya diri pada pemain. Ada perasaan takut, padahal mereka bisa sebenarnya," kata Chamnan dalam siaran pers dari PBVSI.

"Pemain Indonesia harus lebih sering mengikuti kompetisi internasional sehingga bisa percaya diri."

"Kompetisi di dalam negeri dan luar negeri sangat berbeda, dari atmosfer penonton atau pertandingan," kata pelatih asal Thailand itu.

Pelatih timnas voli putri Indonesia, Chamnan Dokmai, pada ajang SEA V League 2024
PBVSI
Pelatih timnas voli putri Indonesia, Chamnan Dokmai, pada ajang SEA V League 2024

Pebola voli putri Indonesia tidak banyak mendapatkan kesempatan tampil di event internasional dalam beberapa tahun terakhir.

Tahun lalu timnas voli putri sebenarnya berkesempatan tampil di Kejuaraan Voli Asia dan Asian Games tetapi tidak diberangkatkan.

Pada 2022, timnas voli putri bahkan hampir tidak ikut SEA Games tetapi masih bisa meraih medali perunggu dengan persiapan dadakan sekalipun.

Tahun ini, tantangannya makin besar karena jadwal yang bentrok.

Mundurnya penyelenggaraan Proliga karena hajatan Pemilihan Umum dan Ramadan membuat sejumlah event internasional tidak bisa diikuti dengan maksimal.

Di AVC Challenge Cup 2024 timnas voli putri akhirnya diperkuat pemain junior setelah PBVSI sempat berusaha memberangkatkan skuad senior dengan persiapan dadakan.

Situasi serupa juga terjadi saat SEA V League yang hanya berjarak sekitar 2 pekan dari grand final Proliga 2024 hingga pemain tidak pernah berlatih bersama sebelum event berlangsung.

Baca Juga: Klasemen SEA V League 2024 - Digulung Thailand Lagi, Indonesia Masih Menolak Berada di Peringkat Terbawah

Kabar baiknya, jam terbang tak terencana yang didapat pemain junior menghadirkan bibit-bibit baru untuk regenerasi.

Maradanti Namira Tegariana dan Junaida Santi yang telah menjalani debut bareng timnas di AVC Challenge Cup 2024 sama-sama dapat membawa angin segar.

Santi memecah kebuntuan saat Indonesia terus kehilangan poin dari Filipina pada set kelima walau kekurangan dalam receive membuatnya diincar.

Sementara Maradanti, atau akrab disapa Rara, menjawab kepercayaan untuk menjadi pemain inti pada leg kedua bersama middle blocker veteran, Wilda Siti Nurfadhilah.

"Senang rasanya tampil penuh. Ini pengalaman berharga bagi saya," kata pemain yang baru saja lulus dari SMA itu.

"Sayangnya, kami kalah. Semoga kami tampil baik di kompetisi lain nanti," harapnya.

Baca Juga: SEA V League 2024 - Ledakan Megawati dengan 22 Poin Belum Selamatkan Indonesia, Performa Membaik tapi Masih Ambyar

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu
Sumber : pbvsi.or.id
REKOMENDASI HARI INI

ONE Championship - Rival Abadi Superlek Hadapi Saitama di ONE Friday Fights 92

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136