Tak berselang lama, pelanggaran di kotak penalti yang dilakukan MIN 1 Kendal membuahkan keputusan tendangan penalti.
Sayangnya, penalti itu berhasil digagalkan Aina Kamilia.
Kedudukan imbang 1-1 bertahan hingga babak kedua berakhir, sehingga pemenang KU 10 MilkLife Soccer Challenge - Semarang Series 1 2024 harus ditentukan dalam babak adu pinalti.
Sama seperti saat pertandingan, babak penalti pun berjalan alot.
Baca Juga: Ikuti Jejak Timnas Indonesia, Vietnam Tambah Pelatih dari Korea Selatan
Bahkan adu penalti itu hingga dilakukan oleh penendang ke-7, yang sekaligus menjadi sejarah penalti terpanjang pertama dalam turnamen sepak bola putri besutan Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife itu.
MIN 1 Kendal pun berhasil keluar sebagai juara usai menyarangkan empat gol ke gawang SDN Wonotingal.
Tangis haru pun pecah menyambut kemenangan itu.
Sang penentu kemenangan, penjaga gawang MIN 1 Kendal, Aina Kamilia mengaku sempat demam panggung dalam menghadapi babak penentuan kampiun KU 10.
“Awalnya sempat deg-degan takut kalah, apalagi di babak adu pinalti," kata Aina Kamilia.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | DJARUM FOUNDATION |
Komentar