"Saya minta maaf kepada semua orang Malaysia atas kesalahan saya," tulis Nakano melalui akun TikTok pribadi.
"Tolong jangan sebut nama keluarga saya. Saya bertanggung jawab dan tolong jangan libatkan keluarga saya," ujarnya.
Kolom komentar akun media sosial pribadi Instagram Nakano bahkan harus dinonaktifkan.
Lihat postingan ini di Instagram
Perasaan menyesal juga ditunjukkan Sahrom sebagai atlet terakhir Malaysia yang bertanding pada Olimpiade Paris 2024.
Atlet berusia 28 tahun itu jadi harapan publik Malaysia usai memenangkan dua medali perunggu pada Asian Games 2022 dan satu medali perak pada Asian Games 2018.
"Saya berada dalam posisi untuk meraih medali ketika saya sudah setengah jalan melewati sepeda Nakano, tapi tiba-tiba ban belakang saya tertabrak," kata Sahrom dilansir BolaSport.com dari Bernama.
"Sejak pagi tadi, saya sudah bertekad untuk meraih medali."
"Jika saya tidak mendapatkan medali sama sekali, saya bisa menerimanya, tapi ini sulit untuk diterima," ujarnya.
Melalui postingan terbaru di akun media sosial pribadinya, Sahrom juga mengajak warganet Malaysia untuk tidak menyerang atlet dari negara lain.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com, Bernama.com |
Komentar