Shin Tae-yong mengubahnya sebagai penyerang tengah mengingat minimnya stok striker Timnas Indonesia.
Perlahan adaptasi Struick mulai membuahkan hasil.
Pada Piala Asia U-23 2024 lalu, Struick mencetak dua gol pada laga perempat final lawan Korea Selatan untuk Timnas U-23 Indonesia.
Meski berperan sebagai penyerang nomor 9 klasik, Struick tak ragu untuk menjemput bola ke belakang.
Dirinya juga tak ragu melakukan pergerakan di lebar lapangan guna membuka ruang untuk rekan setimnya.
"Saya bukan striker yang benar-benar tinggal di lini tengah, saya banyak melakukan pergerakan di lebar lapangan," ucap Rafael Struick.
Baca Juga: Kata Stefano Lilipaly yang Langsung Dipantau Asisten Pelatih Timnas Indonesia
"Mungkin itu gaya main saya sejak saya bermain sebagai pemain sayap dan striker."
"Seperti yang kamu katakan sebelumnya, yah, saya pikir saya kurang mendapatkan support dari rekan setim."
"Tetapi mungkin, seperti yang kami katakan, itu tidak berjalan seperti yang seharusnya ya," lanjutnya.
Editor | : | Bagas Reza |
Sumber | : | Youtube |
Komentar