Adapun kerja sama strategis ini sekaligus menandai afiliasi regional kedua Nusantara United setelah sebelumnya berkolaborasi dengan klub Singapore Premier League (SPL), Balestier Khalsa FC.
Sebelum ini, manajemen NUFC juga meminjamkan Reycredo Beremanda ke Balestier Khalsa FC.
Gamma mengatakan bahwa kerjasama ini meliputi dua hal yakni optimalisasi pemain muda dan kepentingan komersial.
"Lebih dari itu, harapannya kerjasama ini untuk membina pemain muda dan ada aspek komersial juga," tutur Gamma.
Ia juga berharap NUFC tak hanya melepas pemainnya ke Asia Tenggara melainkan juga Eropa bahkan dunia.
"Harapannya bisa menjadi klub seperti Ajax, Barcelona. Kita ingin ada pemain-pemain Indonesia bermain di Eropa dan seluruh dunia."
"Kita ingin punya label itu bahwa pemain dari Nusantara punya kualitas, fisik bagus, mental bagus, dan cocok main di mana saja," tuturnya.
Nusantara United saat ini juga tengah bersiap menyambut kompetisi Liga 2 2024/2025.
Belum lama ini tim besutan Salahuddin telah menggelar uji coba lawan Persela Lamongan yang berkesudahan 3-1 di Stadion Songgo Langit, Boyolali.
Legenda Persib dan timnas Indonesia, Supardi Nasir, yang baru saja didatangkan ikut menyumbang satu gol pada laga tersebut.
"Kami menunjukkan performa bagus dan meraih kemenangan akan selalu menyenangkan. Tiga gol pada babak pertama menunjukkan banyak hal yang positif bagi kami."
"Ini tes pramusim penting melawan salah satu tim favorit promosi musim lalu dan musim depan. Kami harus bersiap dan terus meningkatkan performa untuk memulai kompetisi bulan depan. Kami tidak punya banyak waktu tersisa," ucap Salahuddin.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar