Bola mengarah ke kotak penalti dan disundul Edin Dzeko.
Si kulit bulat berbelok masuk ke gawang Lille karena mengenai badan Diakite.
Gol tersebut memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan waktu karena membuat agregat sama kuat 2-2.
Pada extra time, Fenerbahce diuntungkan dengan kartu merah pemain Lille, Aissa Mandi, akibat melakukan tekel keras.
Namun, keunggulan jumlah pemain tak bisa dimanfaatkan tuan rumah.
Fener malah mengalami petaka karena handball yang dilakukan bek mereka, Alexander Djiku, di area terlarang.
Lille mendapatkan tendangan penalti yang sukses diluncurkan Jonathan David untuk membuat skor seri 1-1.
Gol pembalas kedudukan tercipta pada menit ke-118 atau hanya dua menit menjelang akhir babak extra time ini.
Di sisa waktu yang ada, anak asuh Mourinho tak bisa memulihkan keunggulan untuk memaksa laga diteruskan ke babak adu penalti.
Fenerbahce pun tersingkir dengan agregat 2-3 dan terpaksa turun kasta ke Liga Europa.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar