Gejolak ini membuat Pernat secara tak langsung menyebut internal Ducati bisa kehilangan keseimbangan sudah dibangun dengan solid.
"Mungkin keputusan Ducati terlalu terburu-buru, mereka bisa saja menunggu hingga September," kata Pernat menjelaskan.
"Tetapi kesepakatan sudah dibuat."
"Sebuah keputusan yang juga bisa merusak keseimbangan internal tim, yang mungkin sulit untuk dipertahankan,” imbuhnya, dilansir dari Motosan.
Terlepas dari pandangan tersebut, Marquez kini sedang mengarahkan fokusnya untuk MotoGP Austria 2024 akhir pekan ini di Red Bull Ring.
Baca Juga: Ducati Digdaya di MotoGP, tapi Ternyata Masih Alami Kemunduran kalau Kata Francesco Bagnaia
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar