Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Protes An Se-young Kuak Banyak Hal, Presiden BKA Dicurigai Terlibat Penyalahgunaan Kekuasaan dan Pelecehan Verbal

By Delia Mustikasari - Sabtu, 17 Agustus 2024 | 12:15 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Korea Selatan, An Se-young, pada final Olimpiade Paris 2024 di Porte de la Chapelle Arena, Senin (5/8/2024).
LUIS TATO/AFP
Pebulu tangkis tunggal putri Korea Selatan, An Se-young, pada final Olimpiade Paris 2024 di Porte de la Chapelle Arena, Senin (5/8/2024).

Baca Juga: Habis Umumkan Pernikahan, Mimpi Buruk Ganda Campuran Indonesia dari Zaman Tontowi/Liliyana Akan Berpisah

Diketahui bahwa total shuttlecock yang digunakan saat itu sekitar 20.000 dengan harga satuan 17.900 Won sehingga totalnya adalah 358 juta Won. Dengan adanya klausul diatas, BKA dapat mengamankan biaya 6.000 shuttlecock senilai 107,4 juta Won.

Berita menyebutkan bahwa payback yang diterima BKA dari Yonex tersebut tidak dicatat dalam pembukuan dan digunakan tanpa melalui prosedur yang seharusnya oleh Presiden BKA.

Masalah ini tampaknya sudah dibahas dalam rapat dewan terakhir. Salah seorang executive BKA menyatakan ke media bahwa dalam rapat dewan ke-90 yang diadakan pada Febbruari lalu, terdapat diskusi masalah payback dan semua menginginkan transparansi mengenai hal tersebut.

Namun, Kim Taek-gyu marah dan mengatakan bahwa sejauh ini tidak ada masalah. "Jadi mengapa saya tidak bisa melakukan ini sesuka saya?".

"Tahun lalu pengembaliannya 30 persen, tetapi ada kesepakatan terlampir untuk membayar 40 persen pada 2022. Namun sayangnya tidak transparan karena hal seperti ini sudah menjadi 'kebiasaan' dalam proyek pengadaan umum nasional."

Seorang pejabat dari Kementerian mengatakan, "Kami sedang dalam proses memverifikasi informasi terkait buyback karena kami menerima laporan melalui berbagai jalur."

"Fakta bahwa ada pengembalian dalam kontrak sponsorship dan itu tidak termasuk dalam pembukuan, dan aset yang dijaminkan oleh BKA digunakan atas kebijaksanaan Presiden Kim Taekgyu."

"Serta adanya kecurigaan juga bahwa Presiden BKA mendistribusikan barang/uang yang diperoleh dengan cara ini kepada rekan dekatnya atau kompetisi lokal. Kalau terungkap jelas digunakan secara sewenang-wenang, bisa jadi masalah," ujarnya.

Menurut Segye Ilbo pada 13 Juli, Tuan A yang merupakan mantan karyawan asosiasi, menyatakan, "Kim Taekgyu menjalankan asosiasi dengan sikap egois, dan merupakan hal yang rutin baginya untuk mengumpat dan meneriaki orang-orang yang tidak mengikuti instruksinya."


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Naver.com, segye.com
REKOMENDASI HARI INI

China Open 2024 - Shi Yu Qi Sedang Tidak Baik-baik Saja Saat Takluk dari Anthony Ginting, Opsi Rehat Jadi Pilihan?

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
4
12
2
Arsenal
4
10
3
Newcastle
4
10
4
Liverpool
4
9
5
Aston Villa
4
9
6
Brighton
4
8
7
Nottm Forest
4
8
8
Chelsea
4
7
9
Brentford
4
6
10
Man United
4
6
Klub
D
P
1
Borneo
5
13
2
Persebaya
5
13
3
PSM
5
10
4
Persib
5
9
5
Bali United
5
8
6
Persija Jakarta
5
8
7
Persik
5
8
8
Persita
5
7
9
Barito Putera
5
7
10
Dewa United
5
6
Klub
D
P
1
Barcelona
5
15
2
Atlético Madrid
5
11
3
Real Madrid
5
11
4
Villarreal
5
11
5
Celta Vigo
5
9
6
Real Betis
5
8
7
Mallorca
6
8
8
Rayo Vallecano
5
7
9
Alavés
5
7
10
Girona
5
7
Klub
D
P
1
Udinese
4
10
2
Napoli
4
9
3
Inter
4
8
4
Juventus
4
8
5
Torino
4
8
6
Lazio
4
7
7
Verona
4
6
8
Empoli
4
6
9
Atalanta
4
6
10
Milan
4
5
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X