Situasi serupa juga terjadi di dua pertandingan berikutnya yakni di nomor ganda putri dan tunggal putri kedua.
Pasangan Bernadine Anindya Wardana/Titis Maulida Rahma dan tunggal Shandy Tirani Mahesi pun mengalami situasi yang sama karena pemain-pemain PB Djarum B sanggup memberikan perlawanan hebat lewat drama tiga gim.
“Di awal-awal gim pertama saya banyak bikin kesalahan sendiri, padahal sebenarnya mainnya ketat," kata Shandy.
Baca Juga: Klasemen MotoGP 2024 - Selaras dengan Balapannya, Bagnaia Digdaya dan Hanya Martin yang Imbangi
"Plus saya juga merasa agak tegang di sepanjang gim pertama. Lawan mengajak main reli sementara saya maunya langsung dapat poin."
"Saya juga sering sekali bermain buru-buru, pokoknya mau langsung poin saja."
"Sedangkan di gim ketiga, saya tahu kami sudah sama-sama capek tetapi saya coba main lebih sabar untuk mendapatkan poin,” kata Shandy menambahkan.
Atas perjuangannya di tengah arena, Shandy juga diganjar gelar sebagai Atlet Favorit U-19 Putri.
Sedangkan di sektor U-19 Putra, pada babak pamungkas PB Djarum berebut gelar juara dengan PB Mutiara Cardinal.
Tunggal pertama PB Djarum, Moh. Zaki Ubaidillah, membuka keunggulan usai menang 21-8, 21-15 atas wakil PB Mutiara Cardinal, Faisal Muhammad Fikri, dalam tempo 41 menit.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar