Sangat disayangkan bagi Guendogan, cedera memaksanya tercoret dari skuad.
Jerman kemudian menuntaskan turnamen sebagai kampiun usai mengalahkan Argentina-nya Lionel Messi di final.
Cedera kembali membuyarkan peluang Guendogan mentas pada Euro 2016.
Die Mannschaft terhenti di semifinal akibat disingkirkan Prancis 0-2.
Baru dua tahun kemudian, panggilan memperkuat negara di Piala Dunia 2018 terpenuhi.
Akan tetapi, debut Guendogan di turnamen besar justru terjadi ketika performa Jerman sedang jeblok-jebloknya.
Tim asuhan Joachim Loew kandas di fase grup akibat menelan dua kekalahan dan hanya sekali menang.
Satu-satunya kemenangan diraih atas Swedia (2-1).
Laga itu menjadi penampilan tunggal Guendogan di Rusia.
Selebihnya dia hanya duduk di bangku cadangan ketika Jerman dilibas Meksiko (0-1) dan Korea Selatan (0-2).
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | dw.com |
Komentar