Pasalnya, Wang Chi-Lin bukanlah pemain kemarin sore.
Dia adalah peraih dua medali emas Olimpiade, Tokyo 2020 dan Paris 2024 saat berpasangan dengan Lee Yang.
Karena Lee Yang sudah hendak pensiun, maka Wang Chi-Lin mulai ditandemkan dengan pemain muda lainnya.
Hasilnya, debut di Japan Open 2024 ini malah langsung mengancam dengan memenangi laga atas Hoki/Kobayashi dengan cukup telak, 21-16, 21-13.
Bagi Chiu/Wang, ini berpotensi jadi tren positif regenerasi ganda putra Taiwan yang memang sangat masif dan totalitas.
Namun di sisi Hoki/Kobayashi, kekalahan hari ini membuat duet mereka semakin dipertanyakan apakah harus mulai dipisah untuk penyegaran atau tetap diteruskan.
Sebelumnya, unggulan enam itu sempat mendapat pertanyaan dari media Jepang terkait kelanjutan duet mereka setelah Olimpiade Paris 2024.
Pada ajang pesta olahraga terakbar empat tahunan itu, mereka gagal lolos fase grup dan pulang lebih awal.
Jika melihat grafik permainan sepanjang satu tahun terakhir, gaya serangan Hoki/Kobayashi mulai mudah dibaca lawan.
Unforced error sendiri juga sering kali jadi momok terbesar dalam tipe permainan cepat pasangan berbeda pegangan raket tersebut.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar