BOLASPORT.COM - Tunggal putra Jepang, Kanta Tsuneyama, resmi mengakhiri petualangannya di Japan Open 2024 sekaligus karier sebagai anggota pelatnas Jepang.
Perjalanan Tsuneyama pada ajang BWF World Tour Super 750 itu telah berakhir setelah dia kandas di babak 16 besar yang digelar hari ini, Kamis (22/8/2024).
Kompatriot Kento Momota itu tadinya ingin menjadikan Japan Open 2024 sebagai turnamen perpisahan selagi masih berstatus sebagai anggota pelatnas NBA (Nippon Badminton Association).
Namun apa hendak di kata, laju pemain 26 tahun itu harus berakhir lebih cepat di hadapan publik sendiri.
Tampil di Yokohama Arena, Kanagawa, Jepang, Tsuneyama kalah dari Wang Tzu Wei (Taiwan) dengan kekalahan menyesakkan.
Juara French Open 2021 itu kalah dalam laga rubber game dengan skor sengit, 22-20, 11-21, 19-21.
Meski begitu, kekalahan itu tidak membuat Tsuneyama berkecil hati.
Setelah laga, dia merasa sangat bersyukur dapat menuntaskan pertandingannya di hadapan pendukung tuan rumah dengan perjuangan maksimal yang ia bisa lakukan.
"Tak terasa, perjalanan panjang akhirnya berakhir," ungkap Tsuneyama dikutip BolaSport.com dari BadSpi.jp.
"Tadi saya sempat tertinggal 5-11 di awal gim ketiga, dan itu sulit secara mental."
"Tetapi saya mampu bangkit dan mendapatkan poin. Saya sempat lebih rileks. Tapi setelah menyentuh angka 18 saya jadi tergesa-gesa ingin kemenangan."
"Namun ya sudah, tidak apa-apa saya tidak menyesal. Saya senang itu berakhir dengan baik (tanpa insiden apapun)," tandasnya.
Setelah pertandingan Tsuneyama berakhir, para penonton di tribun membungkuk dan memberikan salam hormat kepada dia. Tanda perpisahan dia akan segera meninggalkan pelatnas Jepang.
"Ada begitu banyak orang yang datang dan saya tidak bisa menyapa mereka satu per satu," kata Tsuneyama.
"Namun secara pribadi saya sangat bertekad memberikan yang terbaik untuk mereka," ucap dia.
Setelah resmi mundur dari pelatnas Jepang, Tsuneyama belum bisa mengkonfirmasi apakah dia pensiun atau masih akan bermain sebagai pemain independen.
Rencana masa depan dia belum ditentukan.
Namun yang pasti, Tsuneyama menegaskan masih akan ikut serta pada turnamen Kejuaraan Nasional All Japan 2024 pada akhir tahun nanti.
Serta dia masih akan menghadiri acara pertemuan Shiga National Athletic Meet 2025. Shiga merupakan kampung halaman dari Kanta Tsuneyama, prefektur yang masuk wilayah Kansai di Pulau Honshu.
"Rencana masa depan saya belum diputuskan," kata Tsuneyama.
"Namun saya berpikir untuk terus menjadi atlet sampai Shiga National Athletic Meet 2025 dan kemudian baru ambil keputusan di sana."
"Tidak ada yang lebih membahagiakan dari tetap mampu bersaing di area sendiri."
"Untuk sekarang belum ada yang diputuskan tetapi benar ini akan jadi kali terakhir saya mewakili pelatnas Jepang. Saya masih akan berkompetisi di All Japan 2024 tahun ini dan memberikan tekanan pada pemain muda di sana. Saya nothing to lose, hahaha," pungkas dia.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | badspi.jp |
Komentar