Hal itu disampaikan secara langsung oleh Direktur Utama PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI), Marshal Masita, kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Marshal mengakui pihaknya salah strategi untuk menjual tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Australia.
Buktinya pada saat penjualan tiket dibuka, jumlah kuota yang didagangkan tidak habis.
Menurut Marshal, hal ini karena faktor "tanggal tua", di mana masyarakat Indonesia belum menerima gaji.
"Sepertinya gara-gara kami menjual tiket Timnas Indonesia pada 17 Agustus 2024, di mana itu tanggal tua."
"Jadi belum habis sampai sekarang," ucap Marshal.
Sampai saat ini tiket masih tersisa 10 ribu lembar yang belum terjual.
"Sisanya sampai hari ini masih 10 ribu lembar tiket," kata Marshal.
Marshal optimistis dalam waktu dekat ini tiket tersebut segera habis terjual.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar