Keputusan Antonsen untuk menunjuk Persson sebagai pelatih pribadinya pun awalnya disorot karena kasus ini.
Kini, Antonsen memilih untuk menghindar dari masalah yang bisa merusak karier bulu tangkisnya.
Persson sudah tidak terlihat mendampingi Antonsen saat pemain asal Aarhus itu tampil di Japan Open 2024 pada awal pekan ini.
"Sebagai seorang pelatih dari seorang pemain yang berkompetisi di BWF, hal ini merupakan sebuah pelanggaran," terang Antonsen.
"Sebagai pemain yang bertanding di BWF, Anda berkewajiban untuk melaporkan perilaku tersebut segera setelah Anda mengetahuinya."
"Jika tidak melaporkan informasi tersebut, maka akan menjadi pelanggaran terhadap kode etik BWF."
"Saya ingin menjauhkan diri dari perilaku ini dan oleh karena itu satu-satunya pilihan adalah melaporkan dan mengakhiri perjanjian kita."
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | Sport.tv2.dk |
Komentar