Upaya Marquez pada GP Austria belum membuahkan hasil seiring dengan kesulitan untuk menemukan setelan motor terbaiknya.
Dia harus rela gagal meraih tambahan poin dari sprint race usai crash saat menduduki posisi ketujuh.
Sedangkan pada sesi balapan utama, Marquez mengalami start yang buruk meski mengawalinya dari urutan ketiga di grid.
Marquez dengan sentuhan ajaibnya perlahan-lahan mampu memperbaiki posisi dengan finis di tempat keempat usai terlempar dari 10 besar.
Sebagai pengamat MotoGP, Manuel Pecio, menilai bahwa Marquez seperti sedang berkelahi dengan dirinya sendiri pada balapan tersebut.
Pemilik nomor 93 tersebut sibuat kewalahan terlebih saat dia gagal mengaktifkan perangkah holeshot device saat start berlangsung.
"Tanpa sistem itu, Marquez kesulitan, pergerakan motornya, terangkat, dia kewalahan," ucap Pecino, dilansir dari Motosan.
Lebih lanjut, Pecino menilai bahwa peluang Marquez untuk meraih kemenangan pada MotoGP 2024 ini masih terbuka lebar.
Dia masih bisa mengutak-atik setelan motornya menjadi 100 persen dalam sesi tes resmi MotoGP di Sirkuit Misano, Italia.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar