Di level timnas, Eriksson juga sempat menangani Meksiko, Pantai Gading dan Filipina.
Setelah pensiun sebagai pemain pada usia 27 tahun, Eriksson memulai karier manajerialnya dengan Degerfors pada tahun 1977 sebelum bergabung dengan tim asal Swedia lainnya, Gothenburg.
Bersama Gothenburg ia memenangkan gelar juara Swedia, dua piala Swedia dan Piala UEFA 1981.
Selepas itu Sven-Goran Eriksson menikmati masa dua periode bersama klub raksasa Portugal, Benfica, serta menangani tim-tim Italia, Roma, Fiorentina, Sampdoria, dan Lazio.
Bersama tim-tim Italia tadi dirinya sukses memenangkan tujuh trofi, termasuk gelar Liga Italia, dua Piala Italia, dan Piala Winners.
Sebelum meninggal dunia, Eriksson sempat mewujudkan impiannya sebagai pelatih Liverpool dalam sebuah laga ekshibisi antara Liverpool Legends dan Ajax Legends pada Maret 2024.
(Pantau terus perkembangan berita terkait wafatnya Sven-Goran Eriksson dari BolaSport.com)
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | BBC |
Komentar