Untuk menghadapi babak kedua Korea Open 2024, Leo tidak ingin jemawa di mana dia akan menyiapkan kondisi sebaik mungkin.
"Di babak kedua kami akan bertemu pemenang antara ganda Kanada dan Malaysia. Besok (Rabu) kami bisa rehat tidak tanding," kata Leo.
"Jadi bisa untuk conditioning dulu, introspeksi dulu masing-masing, besok pagi kami latihan dan malamnya bisa melihat rekaman video permainan lawan."
Sementara itu, Bagas Maulana menilai sebelumnya dia telah mengenal karakter permainan dari Ming/Tang saat masih berpasangan dengan Muhammad Shohibul Fikri.
"Dulu dengan Fikri saya pernah bertemu lawan, jadi ada gambarannya," kata Bagas Maulana menjelaskan.
"Di pertandingan tadi pada gim pertama memang lebih mudah dibanding gim kedua."
"Hal ini mungkin karena di awal gim, lawan tidak tahu bagaimana pola kami sebagai pasangan baru sehingga poinnya agak jauh."
"Di gim kedua, cara main lawan lebih siap, mereka bisa mengantisipasi permainan kami, bisa kena sana-sini dan poinnya lebih ketat."
"Untuk bahan evaluasi sebagai pasangan baru, yang perlu ditambah adalah segi komunikasinya."
"Sebagai partner baru, kami memang harus sering-sering berkomunikasi, ini agar permainan kami makin bertambah bagus," imbuhnya.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar