Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Korea Open 2024 - Tersisa Penyesalan Rehan/Lisa Usai Gagal Manfaatkan 2 Kali Match Point

By Wahid Fahrur Annas - Kamis, 29 Agustus 2024 | 12:05 WIB
Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, saat tampil pada babak kedua Korea Open 2024 di Mokpo Indoor Stadium, Seoul, Korea Selatan, 29 Agustus 2024.
PBSI
Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, saat tampil pada babak kedua Korea Open 2024 di Mokpo Indoor Stadium, Seoul, Korea Selatan, 29 Agustus 2024.

BOLASPORT.COM - Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, hanya bisa menyesal usai tersingkir pada babak 16 besar Korea Open 2024.

Rehan/Lisa kalah setelah memiliki peluang besar untuk memenangkan pertandingan saat berhadapan dengan unggulan tuan rumah, Kim Won-ho/Jeong Na-eun.

Mereka sebenarnya mendapatkan kesempatan untuk menang usai mencatatkan dua kali match point pada laga yang digelar di Mokpo Indoor Stadium, Mokpo, Korea Selatan, Kamis (29/8/2024).

Pertandingan yang berlangsung sampai gim ketiga itu didapat match point lebih dulu oleh Rehan/Lisa pada skor 20-19 dan 21-20.

Akan tetapi, satu poin kemenangan gagal didapat hingga justru situasi berbalik saat Kim/Jeong berhasil memenangkan laga dengan satu kesempatan match point saja.

Rehan/Lisa akhirnya kalah dengan skor akhir 21-19, 10-21, 21-23.

Baca Juga: Hasil Korea Open 2024 - Kemenangan di Depan Mata Kandas, Rehan/Lisa Dibungkam Peraih Perak Olimpiade

"Tadi kami bermain kurang tenang. Beberapa kali bermain terlalu terburu-buru sehingga pukulannya mengambang," kata Rehan seusai laga dalam rilis resmi PBSI.

"Hal ini membuat permainan kami malah jadi tidak enak sendiri, terutama di poin-poin terakhir."

"Bicara peluang sebenarnya ada. Tetapi kadang-kadang ada faktor kurang tenang dan bermain terburu-buru. Kami jadi malah mati sendiri," ujar Rehan.

Rehan juga mengungkapkan situasi saat mereka sempat memimpin empat poin setelah interval gim ketiga pada skor 16-12 hingga 17-13.

Dia mengatakan, lawan justru tampil tanpa beban walau mereka ketinggalan.

"Saat unggul 17-14 di gim ketiga saya lihat lawan malah bisa bermain lebih nothing to lose."

"Pemain yang ketinggalan itu biasanya bisa bermain lepas, sehingga bisa bermain lebih enak dan semua pukulannya malah bisa masuk. Sementara kami jadi terburu-buru," ucap Rehan.

Penyesalan juga dirasakan Lisa yang sebenarnya tampil cukup baik menjaga area depan.

Lisa bahkan yang berhasil mencetak dua kali match point pada set ketiga.

"Sangat disayangkan di gim ketiga kami sudah unggul tetapi akhirnya kalah. Kekalahan ini faktor utamanya karena kami kurang bisa bermain sabar," kata Lisa.

"Inginnya cepat-cepat segera dan langsung mematikan permainan lawan. Itu mungkin kesalahan utamanya."

"Sebagai bahan evaluasi dan pelajaran yang bisa diambil dari pertandingan tadi, yaitu buangan bolanya harus dievaluasi lagi."

"Arah dan buangan bolanya harus diperbaiki lagi. Defendnya juga harus dibenahi," ujarnya.

Lisa mengakui permainan dari Kim memang lebih menonjol pada laga kali ini dengan melancarkan serangan-serangan yang berbahaya.

"Lawan harus diakui memang punya daya tahan dan lebih kuat, terutama pemain putranya. Mereka benar-benar punya keinginan untuk menang begitu kuat," ujar Lisa.

Baca Juga: Jadwal Korea Open 2024 - 3 Wakil Berjuang Selamatkan Muka Indonesia pada Babak Kedua

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBSI.id
REKOMENDASI HARI INI

Kata Kevin Diks Usai Dirumorkan Bakal Hijrah ke Borussia Monchengladbach di Liga Jerman

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X