Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

3 Fakta Somkiath Chantra Jadi Rider Thailand Pertama di MotoGP: Indonesia Jadi Saksi Sejarah, Awalnya Cuma Modal Rp 200 Ribu

By Ardhianto Wahyu - Jumat, 30 Agustus 2024 | 11:00 WIB
Pembalap Honda Team Asia, Somkiat Chantra, merayakan kemenangannya pada balapan Moto2 Jepang di Sirkuit Motegi, Jepang, 1 Oktober 2024.
HONDA TEAM ASIA
Pembalap Honda Team Asia, Somkiat Chantra, merayakan kemenangannya pada balapan Moto2 Jepang di Sirkuit Motegi, Jepang, 1 Oktober 2024.

BOLASPORT.COM - Somkiat Chantra akan menjadi pembalap Thailand pertama yang tampil di MotoGP setelah resmi bergabung dengan LCR Honda.

Somkiat Chantra akan memperkuat LCR Honda bersama Johann Zarco pada MotoGP 2025.

Rekan setim Mario Suryo Aji di Honda Team Asia itu akan mengisi garasi beraksen Merah Putih 'bekingan' Idemitsu yang memang dikhususkan untuk pembalap dari Asia.

Pembalap berusia 25 tahun asal Pattaya itu menjadi orang pertama dari Thailand yang tampil di MotoGP.

"Kejadiannya pekan lalu ketika saya tahu bahwa saya akan tampil di MotoGP," kata Chantra dalam konferensi pers jelang GP Aragon, Kamis (29/8/2024).

"Saya sangat bahagia ketika mengetahuinya, saya sangat bahagia, saya sampai menangis, lalu menelpon ibu saya."

Perjalanan Chantra menuju MotoGP sangat panjang hingga berlangsung lebih dari satu dekade. Berikut fakta-faktanya:

1. Berawal dari Iuran 500 Bath

Chantra menjelaskan bahwa dia mulai berlatih sejak remaja. Dia harus menempuh perjalanan selama 1 jam untuk pergi ke sirkuit balap di Bangkok.

Baca Juga: Update Line-up MotoGP 2025 - Rekan Pembalap Indonesia Jadi Rivalnya Marc Marquez, Honda Tendang Pembalap Terlama

"Mereka punya beberapa sirkuit dan saat itu juga punya Honda Racing School, kami membayar sekitar 500 Bath (sekitar 228 ribu Rupiah) dan bisa bergabung."

Setahun berlatih di sana, Chantra mengikuti seleksi untuk Asia Talent Cup 2014. Dia lolos pada edisi perdana dari ajang pencarian bakat untuk MotoGP tersebut.

Chantra meraih gelar juara Asia Talent Cup pada penampilan ketiganya pada 2016.

Chantra menjadi kampiun setelah memenangi balapan terakhir untuk menggusur wakil Indonesia, Andi Farid Izdihar, dari puncak klasemen.

Chantra menjadi jebolan Asia Talent Cup kedua yang bisa menembus MotoGP. Dia mengikuti jejak rivalnya yang lain yakni Ai Ogura yang musim depan merapat ke Trackhouse Racing.

2. Indonesia Jadi Saksi Sejarah

Indonesia turut menjadi bagian dari sejarah Chantra.

Publik Indonesia bahkan menjadi saksi ketika Chantra menjadi pembalap Thailand pertama yang bisa memenangi balapan grand prix.

Peristiwa bersejarah ini terjadi saat Chantra memenangi balapan Moto2 Indonesia di Sirkuit Mandalika pada 2022.

"Kemenporanya" Thailand, tepatnya Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand, sampai menggelar konferensi pers khusus untuk menyambut kepulangannya.

Chantra sudah membuat bangga negaranya sejak lama.

Saat Thailand menjadi tuan rumah balapan MotoGP untuk pertama kalinya pada 2018, Chantra mampu finis di posisi kesembilan kendati cuma tampil sebagai wild card di Moto2.

Dengan Honda yang menjadi sponsornya sejak remaja, Chantra juga membikin sejarah lain saat terlibat dalam hasil posisi finis 1 dan 2 di GP Jepang 2022.

Chantra mencetak kemenangan keduanya dan disusul oleh rekan setimnya di Honda Team Asia yaitu Ai Ogura.

Baca Juga: Ceska Jadi, Indonesia Hati-Hati: Sirkuit Legendaris MotoGP Kembali Saat Gantian Mandalika yang Seret Pundi-Pundi

3. Berjodoh dengan Pembalap Indonesia

Takdir Chantra diwarnai dengan pertemuan-pertemuan dengan pembalap Indonesia.

Saat menjalani musim grand prix pertamanya di kelas Moto2 pada 2019, Chantra bergabung bersama Dimas Ekky Pratama di Honda Team Asia.

Chantra mengalahkan Ekky dengan enam kali mencetak poin, termasuk dua posisi 10 besar di GP Argentina dan GP Thailand.

Chantra kembali mendapat rekan setim dari Indonesia saat Andi Farid Izdihar alias Andi Gilang merapat pada 2020.

Lagi-lagi Chantra lebih unggul kendati jumlah poin dan peringkatnya di klasemen akhir mengalami penurunan dari ke-21 (23 poin) menjadi ke-25 (10 poin).

Setelah tiga musim berganti partner untuk bereuni dengan Ai Ogura, Chantra kedatangan rider Tanah Air lainnya yakni Mario Suryo Aji pada 2024.

Veteran vs debutan, Chantra konsisten bersaing di posisi 10 besar sementara Mario Aji masih kesulitan untuk menembus zona poin yakni 15 besar.

Pembalap Indonesia tentu diharapkan bisa menyusul ke kelas MotoGP ke depannya.

Selain Mario Aji, Indonesia juga memiliki Fadillah Arbi Aditama dan Veda Ega Pratama yang musim ini tampil di kompetisi perjenjangan menuju MotoGP.

Arbi tengah tampil di JuniorGP atau dulunya disebut Kejuaraan Dunia Junior Moto3 sedangkan Veda tengah berjuang di Red Bull Rookies Cup.

Baca Juga: MotoGP Aragon 2024 - Aspal Baru Tumbuhkan Secuil Harapan untuk Fabio Quartararo Bersama Yamaha

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu
Sumber : MotoGP.com, Crash.net
REKOMENDASI HARI INI

Carlos Pena Puji Keakraban The Jakmania dan Bonek di Laga Persebaya Vs Persija

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X