Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Aragon 2024 - 3 Pembalap Dihukum, tapi Tak Ada Nama Alex Marquez atau Francesco Bagnaia

By Ardhianto Wahyu - Senin, 2 September 2024 | 01:05 WIB
(Ki-ka) Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Alex Marquez (Gresini Racing) terlempar ke gravel setelah bersenggolan dalam balapan MotoGP Aragon di Motorland Aragon, Alcaniz, Spanyol, 1 Agustus 2024.
TANGKAPAN LAYAR X.COM/MOTOGP
(Ki-ka) Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Alex Marquez (Gresini Racing) terlempar ke gravel setelah bersenggolan dalam balapan MotoGP Aragon di Motorland Aragon, Alcaniz, Spanyol, 1 Agustus 2024.

BOLASPORT.COM - FIM MotoGP Stewards memberikan penalti kepada tiga pembalap setelah balapan MotoGP Aragon 2024.

Kontroversi mewarnai balapan MotoGP Aragon yang berlangsung di Motorland Aragon, Alcaniz, Spanyol, Minggu (1/9/2024).

Penyebabnya adalah insiden yang terjadi antara Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Alex Marquez (Gresini Racing).

Saat balapan tersisa lima lap, Bagnaia dan Marquez berbenturan hingga keduanya terseret keluar lintasan.

Benturan terjadi karena Marquez terlambat menghindari Bagnaia yang berusaha untuk melewati Tikungan 13 di depannya.

Sebelum kejadian itu, Marquez lebih dahulu melebar di Tikungan 12 sehingga Bagnaia mengambil kesempatan untuk menyalip.

Steward tidak memberikan hukuman apapun.

Sang pengadil di MotoGP menilainya sebagai racing incident karena ada andil dari Bagnaia maupun Marquez.

"Insiden antara Bagnaia #1 dan Marquez #73 di Lap 18 di Tikungan 13 diselidiki dan ditinjau ulang setelah balapan," demikian bunyi keputusan Steward, dilansir dari Crash.

Baca Juga: MotoGP Aragon 2024 - Kata-Kata Pertama Marc Marquez usai Akhiri Penantian 1043 Hari untuk Podium Tertinggi

"FIM MotoGP Stewards telah mewawancarai kedua pembalap dan mendengarkan penjelasan tentang insiden tersebut dari sudut pandang mereka berdua."

"Steward juga meninjau berbagai siaran dan sumber gambar serta data mesin yang tersedia"

"Selama pemeriksaan, kedua pembalap menjelaskan bahwa tingkat grip di luar racing line memang sulit.

"Menurut Steward, hal ini merupakan faktor yang berkontribusi dalam kasus ini, yaitu kemampuan para pembalap untuk memiliki pilihan untuk menghindari benturan."

"Kesimpulan dari FIM MotoGP Stewards setelah mempertimbangkan semua hal, dan tanpa adanya bukti yang meyakinkan, tidak ada pembalap yang dianggap bertanggung jawab atas insiden itu."

Steward justru mengumumkan tiga penalti yang semuanya disebabkan oleh pelanggaran tekanan udara pada ban.

Raul Fernandez (Trackhouse Racing), Jack Miller (Red Bull Racing), dan Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46) dihukum dengan penalti waktu 16 detik.

Miller paling dirugikan. Sebenarnya finis di posisi ke-10, pembalap asal Australia itu dinyatakan bertengger di posisi ke-15 dalam hasil akhir.

Sementara itu Di Giannantonio hanya turun satu posisi dari ke-7 dan Fernandez tidak beranjak dari posisi ke-16.

Kembali ke Bagnaia vs Marquez, kedua pembalap saling tuding bahwa kecelakaan disebabkan oleh kesalahan masing-masing.

Marquez mengaku tidak melihat Bagnaia karena berada di sisi dalam tikungan membuat kepalanya menengok Bagnaia yang berada di sisi luar.

"Bagi saya, orang yang seharusnya menghindar adalah dia karena dia tahu saya di sana. Saya pikir dia terlalu cepat," kata Marquez.

"Dia seharusnya bisa menyalip saya di kesempatan lainnya."

Posisi kepala Bagnaia memang menghadap ke arah jalur yang dilewati Marquez saat melewati Tikungan 13.

Namun, Bagnaia sangsi dengan pengakuan Marquez karena posisinya sudah unggul sebelum memasuki tikungan yang membawa petaka itu.

Kekesalan Bagnaia makin bertambah karena Marquez malah menahan gasnya alih-alih melepas saat kejadian.

"Dia tetap membuka gas sekitar 60 atau 40 persen sampai akhirnya terjatuh. Jadi menurut saya ini sangat aneh untuk dilakukan seorang pembalap," keluh Bagnaia.

Opini pembalap lain juga terpecah.

Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang saat sprint terlibat duel dengan Bagnaia dan selamat menilai Marquez yang salah.

Menurut El Diablo, ketika melebar di Tikungan 12 dan berada di bagian trek yang kotor, pembalap tidak seharusnya kembali ke jalurnya dengan cepat.

"Pecco (Bagnaia) mengambil jalurnya, tetapi saya pikir Alex sedikit salah di sini," kata Quartararo, dilansir dari GPOne.com.

Pendapat serupa diutarakan Miguel Oliveira (Trackhouse Racing) sambil menunjuk bahwa Marquez seharusnya melihat Bagnaia karena lebih dahulu melebar.

"Saat dia memasuki tikungan, dia tertinggal setengah motor di belakang. Dia seharusnya bisa mengambil keputusan lebih baik, tetapi malah tersangkut dan selesai sudah."

"Apakah dia pantas mendapatkan penalti? Secara pribadi saya pernah dihukum karena pelanggaran yang lebih ringan, tapi saya bukan race director-nya," katanya.

Sementara itu pembelaan terhadap Alex Marquez diberikan oleh kakak sekaligus rekan setimnya, Marc Marquez.

Marc Marquez menyebut Bagnaia terlalu percaya diri untuk menyalip Alex dari sisi luar tikungan ke arah kanan itu.

"Dia (Bagnaia) mencoba untuk menggunakan jalur yang bersih (bagian trek yang punya level grip bagus, red)," kata Marquez.

"Itu karena jika kita melebar ke jalur yang kotor, semuanya menjadi lebih berisiko. Ini adalah situasi yang sangat tidak menguntungkan."

"Saya harap keduanya baik-baik saja."

Baca Juga: Klasemen MotoGP 2024 - Bagnaia Makin Jauh dari Puncak usai Diseruduk Keluar, Marquez Kembali Masuk 3 Besar

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu
Sumber : Berbagai sumber
REKOMENDASI HARI INI

Paul Munster Ungkap Kunci Sukses Persebaya Tumbangkan Persis

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
4
12
2
Arsenal
4
10
3
Newcastle
4
10
4
Liverpool
4
9
5
Aston Villa
4
9
6
Brighton
4
8
7
Nottm Forest
4
8
8
Chelsea
4
7
9
Brentford
4
6
10
Man United
4
6
Klub
D
P
1
Borneo
5
13
2
Persebaya
5
13
3
PSM
5
10
4
Persib
5
9
5
Bali United
5
8
6
Persija Jakarta
5
8
7
Persik
5
8
8
Persita
5
7
9
Barito Putera
5
7
10
Dewa United
5
6
Klub
D
P
1
Barcelona
5
15
2
Atlético Madrid
5
11
3
Real Madrid
5
11
4
Villarreal
5
11
5
Celta Vigo
5
9
6
Real Betis
5
8
7
Mallorca
6
8
8
Rayo Vallecano
5
7
9
Alavés
5
7
10
Girona
5
7
Klub
D
P
1
Udinese
4
10
2
Napoli
4
9
3
Inter
4
8
4
Juventus
4
8
5
Torino
4
8
6
Lazio
4
7
7
Verona
4
6
8
Empoli
4
6
9
Atalanta
4
6
10
Milan
4
5
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X