BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Joan Mir, menyampaikan harapnnya untuk Marc Marquez yang baru saja mengakhiri puasa kemenangan di MotoGP.
Seri GP Aragon pada akhir pekan kemarin menjadi seri balap yang istimewa bagi andalan Gresini Racing yaitu Marc Marquez.
Pembalap berjuluk Baby Alien tersebut berhasil menyudahi puasa kemenangannya yang berjalan selama 1043 hari berkat performa yang solid.
Marquez cukup dominan sejak hari pertama di mana dia selalu mampu menjadi yang tercepat di setiap sesi kecuali pemanasan.
Meski melaju dengan motor Ducati Desmosedici GP23 yang merupakan motor versi tahun lalu, rider berusia 31 tahun itu tidak terkejar.
Kemenangan dari sesi sprint race dan balapan utama mampu dibukukan Marquez dengan gemilang pada akhir lomba.
Penampilan Marquez benar-benar sangat berbeda dibandingkan dengan apa yang dialami oleh para rival terkuatnya seperti Francesco Bagnaia.
Andalan tim pabrikan Ducati tersebut kewalahan untuk mencatatkan ritme terbaiknya meski melaju dengan motor yang lebih muktakhir.
Marquez seolah tidak mengalami kesulitan dalam mengoptimalkan daya cengkeram motornya di atas lintasan Aragon yang baru saja diaspal ulang.
Tak ayal, apa yang diraih oleh pemegang delapan gelar juara dunia tersebut turut mengundang perhatian termasuk Joan Mir dari Repsol Honda.
Sebagai mantan rekan setim di Repsol Honda dulu, juara dunia MotoGP musim 2020 itu memberikan pujian kepada Marquez.
Mir memandang Marquez sebagai pembalap yang luar biasa dengan bakat yang dimiliki dan menjadi sumber inspirasi termasuk untuk dirinya.
"Iya, Marquez adalah inspirasi yang luar biasa, sudah jelas dia memiliki segalanya," ucap Mir, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
Bakat rider 31 tahun itu bekerja dengan baik ketika dikombinasikan dengan motor Ducati yang merupakan motor terbaik di grid MotoGP saat ini.
"Dia tampil dengan motor terbaik untuk mencoba mendapatkan hasil yang dia dapatkan saat ini," ucap Mir.
"Serta Untuk keluar dari keterpurukan yang sulit seperti yang dia lakukan dengan menang lagi dan sebagainya, sungguh mengagumkan," imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, rekan setim Luca Marini tersebut juga mendoakan dan mengharapkan Marquez selalu dilingkupi hal-hal baik.
"Saya berharap yang terbaik untuknya, karena dia adalah seorang yang selain memiliki talenta juga seorang pekerja keras," kata Joan Mir.
"Sering kali, ketika Anda berada dalam situasi yang rumit, sulit untuk menjadi seorang pekerja keras, bukan?"
"Karena semua hal yang diperlukan dan kurangnya motivasi yang Anda miliki, bukan?"
"Namun seperti yang saya katakan, dia adalah inspirasi dan saya harap ini adalah yang pertama dari yang lainnya," imbuhnya.
Pada GP Aragon sendiri, Joan Mir masih berjibaku untuk bisa memaksimalkan motor Honda RC213V yang masih belum mumpuni.
Episode buruknya sejak pindah ke tim berlogo sayap tunggal tersebut terus berlanjut hingga akhir pekan kemarin.
Pada sesi balapan utama, Mir mendapatkan dua poin setelah dirinya mampu finis di tempat ke-14.
Hasil ini masih menjadi bukti bahwa performa Honda masih jauh dari kata konsisten untuk bisa kembali bersaing sebagai tim berlabel juara.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar